INDRAMAYUHITS – Blue Origin siap meluncurkan enam turis lagi dalam penerbangan singkat ke luar angkasa gelombang ketiga dengan pesawat ruang angkasa New Shepard.
Perusahaan yang dipimpin Jeff Bezos perlahan-lahan menarik pasar pariwisata luar angkasa, setelah sukses dua kali melakukan penerbangan wisata ke sana.
New Shepard mengangkut pelanggan pribadi ke tepi ruang angkasa dan mengembalikan mereka dalam waktu beberapa menit.
Baca Juga: Yusaku Maezawa Jadi Turis Luar Angkasa Pertama, Begini Kisahnya
Penerbangan ketiga itu tidak hanya akan membawa orang Mesir pertama, tetapi juga orang pertama dari Portugal dan pendaki gunung Inggris-Amerika Vanessa O'Brien, yang menurut Blue Origin akan menjadi wanita pertama yang mencapai ekstrem di darat, laut, dan udara.
Vanessa juga akan menyelesaikan Trifecta Ekstrim Penjelajah, sebuah Rekor Dunia Guinness.
Penerbangan ini akan membawa salah satu pendiri Dude Perfect Coby Cotton, pengusaha Portugis Mario Ferreira, pendaki gunung Inggris-Amerika Vanessa O'Brien, pemimpin teknologi Clint Kelly III, dan insinyur Mesir Sara Sabry.
Juga eksekutif telekomunikasi Steve Young dalam perjalanan ke luar angkasa yang akan berlangsung sebentar, hanya 10 menit.
Ini akan menjadi penerbangan manusia keenam untuk program New Shepard, penerbangan ketiga tahun ini, dan yang ke-22 dalam sejarahnya sejak perusahaan memulai pengembangan pada awal 2000-an.
Perusahaan belum mengumumkan tanggal peluncuran untuk gelombang ketiga wisata luar angkasa.
Selama penerbangan, kru akan mengalami beberapa menit tanpa bobot di puncak perjalanan suborbital mereka, sekitar 350.000 kaki (106.680 meter), sebelum kapsul mereka jatuh kembali ke Bumi untuk pendaratan parasut di lantai gurun.
Wahana antariksa itu membawa awaknya ke ketinggian 100 kilometer di atas permukaan planet, Garis Karaman, yang secara resmi ditetapkan sebagai batas tempat dimulainya ruang angkasa.
"Setiap astronot akan membawa kartu pos ke luar angkasa atas nama yayasan Blue Origin, Club for the Future, yang program Postcards to Space-nya memberi siswa akses ke luar angkasa dengan roket Blue Origin," ungkap perusahaan yang dipimpin Bezos itu dalam rilis pengumumannya.
Baca Juga: Para Ilmuan Mengingatkan Dampak Global Erupsi Gunung Berapi
Sementara biaya per kursi perjalanan wisata luar angkasa tidak dirilis oleh pihak perusahaan Jeff Bezos. Para ahli memperkirakan biayanya sekitar jutaan dolar.
Aktor Hollywood Tom Hanks di masa lalu mengisyaratkan bahwa dia telah menolak tawaran dari perusahaan untuk meluncurkannya ke luar angkasa dengan mengatakan biayanya sekitar $28 juta.
“Saya ok saja, tetapi saya tidak membayar $28 juta (sekitar Rp417,7 miliar) untuk pergi ke luar angkasa. Kami dapat mensimulasikannya dan ini adalah penerbangan 12 menit,” ujarnya.
Baca Juga: Hari ini Dalam Sejarah 4 Oktober, Salah Satunya Satelit Buatan Manusia Pertama Berhasil Diluncurkan
Perusahaan Jeff Bezos menyatakan bahwa pendapatan dari penerbangan pariwisata swasta ini membantu dalam meningkatkan penelitian eksplorasi ruang angkasa.
Pesawat ruang angkasa New Shepard akan lepas landas dari Launch Site-1 di West Texas.
Perusahaan ini memulai layanan wisata luar angkasa pada tahun 2021 ketika pertama kali meluncurkan pendirinya Jeff Bezos pada penerbangan perdana. ***