Meski sudah memastikan jika pernyataan tersebut adalah hoaks, Profesor Zubairi belum bisa memastikan apakah benar jika pesan tersebut dibuat oleh Mike Yeadon atau tidak.
“Tapi soal Mike Yeadon yang menyatakannya atau bukan, saya belum tahu. Apakah ini Yeadon yang asli atau palsu, nanti biar waktu akan berbicara,” tulis Profesor Zubairi.
Baca Juga: Unggah Foto Kumis Khas Suaminya yang Dianggap Mirip Kucing, Inul Daratista: Maaf ya Dam
Tak hanya berita mengenai kematian saja, dikabarkan Mike Yeadon juga pernah membuat pernyataan terkait efek samping dari suntik vaksin Covid-19.
Yang mana, menurut Mike Yeadon efek samping pelaksanaan suntik vaksin Covid-19 dapat menyebabkan kemandulan.
Pernyataan tersebut pun sudah dibantah dan merupakan informasi hoaks karena tidak bisa dibuktikan dengan data-data yang ada.
“Yeadon ini cukup kontroversial. Ia ikut menulis petisi tentang vaksin Covid-19 dapat menyebabkan kemandulan, yang kemudian diketahui sebagai hoaks,” tulisnya.
Hingga kini, Profesor Zubairi pun masih dibuat kebingungan dengan informasi-informasi yang mengatasnamakan ilmuwan Mike Yeadon.
“Memang banyak pertanyaan bermunculan terkait cara pandang Yeadon. Misalnya, mengapa ilmuwan sekelas Yeadon justru skeptic terhadap vaksin Covid-19. Nah ini tetap menjadi misteri,” tulis Profesor Zubairi terkait efek samping vaksin Covid-19.