Hoaks Atau Fakta: Presiden Jokowi Minta Risma Gantikan Anies Baswedan? Simak Faktanya!

PR INDRAMAYU – Beredar kabar di media sosial Facebook menyangkut Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Disebutkan dalam narasinya bahwa Presiden Jokowi meminta Tri Rismaharini untuk menggantikan Anies Baswedan.

“Akhirnya semakin MEMANAS, Jokowi tunjuk Risma gantikan Anies Baswedan!?” demikian narasi yang tertulis.

Baca Juga: Kemendikbud Meluncurkan Program Sekolah Penggerak, Berikut 5 Manfaatnya Bagi Sekolah

Unggahan itu menyertakan tautan video YouTube bertajuk “JOKOWI BERI SINYAL TUNJUK RISMA GANTIKAN ANIES BASWEDAN – BERITA TERBARU”.

Kabar tersebut diunggah akun Facebook Lilikarwati Tan di sebuah grup Facebook “INDONESIA BERSUARA”.

Benarkah kabar tersebut?

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman Turn Back Hoax, kabar itu adalah hoaks. Kategorinya ialah misleading content atau konten yang menyesatkan.

Baca Juga: JUMAT CALL Gus Mus Sepanjang Januari 2021: Ajak Warganet Belajar, Berpikir, dan Berzikir

Pemeriksaan fakta atas kabar itu dilakukan Gabriela Nauli Sinaga dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Berdasarkan penelusuran, video yang diunggah itu tidak memuat pernyataan Presiden Jokowi tentang pergantian Gubernur DKI Jakarta.

Video itu ternyata berisi potongan video Jokowi, Risma, dan Megawati Soekarnoputri yang diberi kesan seolah-olah memberi pernyataan tentang penunjukkan Risma.

Baca Juga: Beberapa Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Vaksin Covid-19

Memang terdapat rumor dan dugaan bahwa Risma akan menjadi lawan politik Anies Baswedan pada Pilkada DKI Jakarta 2022 mendatang.

Sementara itu terkait pemberhentian gubernur, presiden baru bisa memberhentikan jika terdapat usul dari DPRD kepada menteri.

Usulan yang kemudian disampaikan kepada presiden itu akan dilakukan pertimbangan tertentu terlebih dahulu.

Baca Juga: Ingin Ada Lanjutan Vaksinasi Massal, Presiden Jokowi: Kita Harap Vaksinasi Bisa Dipercepat

Belum ada berita yang menyatakan adanya usulan DPRD DKI Jakarta untuk memberhentikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Berdasarkan penjelasan di atas, klaim Presiden Jokowi meminta Risma menggantikan Anies Baswedan adalah hoaks.

Kategorinya adalah misleading content atau konten yang menyesatkan.***