Mau Tau Tradisi Imlek di Berbagai Negara Asia? Simak Berikut Ini

- 31 Januari 2022, 17:54 WIB
Tahun Baru Imlek sangat penting bagi komunitas Tionghoa diberbagai negara
Tahun Baru Imlek sangat penting bagi komunitas Tionghoa diberbagai negara /ANTARA

INDRAMAYUHITS- Komunitas Tionghoa diberbagai belahan dunia bersuka cita menyambut datangnya Tahun Baru Imlek.

Perayaan Imlek biasanya sarat akan akulturasi antara budaya Tionghoa dan budaya setempat, meski pada umumnya memiliki kesamaan dalam hal-hal tertentu seperti perjamuan makan malam dan pemberian uang Tahun Baru atau angpao.

Berikut beberapa tradisi Imlek yang dirayakan di beberapa negara di Asia selain Indonesia dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Drama China Pilihan yang Cocok Ditonton Saat Libur Imlek

China
Tahun Baru Imlek diperkirakan berasal dari Dinasti Shang pada abad ke-14 SM. Pada 1949 di bawah pemerintahan Mao Zedong, China sempat menghentikan perayaan Imlek dan hanya mengikuti kalender Gregorian. Namun sekitar akhir abad ke-20, para pemimpin Tiongkok membuka kembali tradisi tersebut.

Pada 1996, China meresmikan masa liburan yang disebut dengan Festival Musim Semi. Masa liburan sepekan ini memberi orang kesempatan untuk pulang ke kampung halamannya dan merayakan tahun baru.

Di China, makanan khas Imlek yang disajikan termasuk sup bola beras ketan, kue beras berbentuk bulan (kue Tahun Baru), dan pangsit (Jiozi dalam bahasa Mandarin).

Baca Juga: Mengenang Yoyo Suwaryo, Raja Tarling asal Indramayu dengan Segudang Karya Hits, Belum Ada Pengganti

Korea
Di Korea, perayaan Tahun Baru Imlek biasa disebut dengan Seollal dan biasanya memiliki hari libur selama 3 hari. Peringatan tahun baru ini sempat dihentikan pada 1910-1945 ketika Kekaisaran Jepang menguasai Korea. Perayaan Seollal secara resmi dihidupkan kembali pada 1989.

Korea Utara sendiri mulai merayakan Tahun Baru Imlek menurut kalender lunar pada 2003. Selama perayaan, warga Korut mengunjungi patung pendiri Kim Il Sung dan putranya Kim Jong Il dengan memberikan persembahan bunga.

Halaman:

Editor: Ahmad Asari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x