Bisnis Hotel dan Restoran di Indramayu Kembali Menggeliat, Masyarakat Siap-siap Berburu Diskon

- 1 Juli 2020, 08:31 WIB
ILUSTRASI hotel.*
ILUSTRASI hotel.* /PIXABAY/

PR INDRAMAYU - Berakhirnya pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) membuat sejumlah bidang usaha di Kabupaten Indramayu kembali menggeliat. 

Hal itu dirasakan pula oleh pengusaha hotel dan restoran. Tiga bulan lebih usaha-usaha yang mereka jalani mati suri karena pandemi Covid-19, kini mulai beradaptasi untuk bisa kembali pulih. 

Seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com dengan judul 'Bisnis Hotel dan Restoran di Indramayu Menggeliat, Eli Karno: Okupansi Mulai Meningkat', saat ini, bisnis hotel di kota itu juga sudah mulai menujukkan perkembangan. 

Baca Juga: Penolakan TKA Tiongkok Kian Memanas, KSPI: Mengapa Tidak Mempekerjakan Tenaga Lokal Saja?

"Saat ini yang menginap sudah menunjukkan peningkatan," kata Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Indramayu Eli Karno, Senin 29 Juni 2020. 

Dia menambahkan, dengan dilonggarkannya aktivitas warga, maka perlahan kamar-kamar di hotel mulai terisi kembali, meskipun jumlahnya tak sebanyak hari normal sebelum adanya pandemi.

Untuk diketahui, saat pemberlakuan PSBB kemarin, okupansi hotel anjlok drastis. Tak heran, sebagian hotel terpaksa merumahkan bahkan memutuskan kontrak kerja karyawannya. Hal itu, mesti dilakukan karena tak adanya pemasukan bagi hotel.

Baca Juga: UPDATE Corona Dunia Selasa, 30 Juni 2020: Totalnya 10,4 Juta Kasus, Bagaimana Kabar Vaksin?

Kendati begitu, tak semuanya memberlakukan kebijakan tersebut. Di hotelnya yakni Wiwi Perkasa, tak ada pemutusan hubungan kerja atau perumahan karyawan. 

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x