Network
INDRAMAYUHITS – Pendukung Liverpool masih tak percaya ditinggal kapten terbaik Jordan Henderson yang mengabdikan diri sangat lama di Anifield.
Dalam 131 tahun sejarah Liverpool FC yang terkenal, nama Jordan Henderson akan terukir bersama ikon klub lainnya seperti Emlyn Hughes, Phil Thompson, Graeme Souness dan Steven Gerrard.
Dengan kebersamaan yang luar biasa selama lebih dari 12 tahun dan 492 penampilan, Henderson tidak diragukan lagi telah memberikan banyak prestasi bagi Liverpool.
Mulai dari saat mengangkat trofi Liga Premier, menutup penantian Liverpool selama 30 tahun untuk gelar liga, dia adalah bintang yang tak tergoyahkan bersama mendampingi para juniornya.
Kehormatan yang diberikan kepada Henderson mengenakan jersey merah dan memimpin tim Liverpool sebagai kapten adalah bukti yang nilainya tak tergantikan.
Namun, kepergiannya dari Anfield ke klub Al Ettifaq Arab Saudi dituding tergoda oleh kekayaan, sehingga menjadi catatan sumbang di mata penggemar Liverpool.
Akhir dengan citra yang buruk di mata fans yang tak rela atas kepergiannya, karena sang pemain itu kini terperosok dalam tuduhan pemalsuan dan pengkhianatan.
Meskipun kini di usianya yang ke-33 tahun, Henderson bukanlah pilihan terbaik untuk lineup pilihan Jurgen Klopp.
Musim 2022-2023 mengalami penurunan performanya karena banyak faktor, termasuk munculnya pemain baru.
Ia kalah bersaing dengan tenaga baru Alexis Mac Allister dan Dominik Szoboszlai.
Meskipun Klopp mencoba membantunya untuk tetap bermain dan dengan hati-hati mengatur waktu permainannya.
Terlepas dari kondisi itu, kemampuan Henderson yang luar biasa sebagai gelandang dan pemimpin di lapangan belum disamai pemain lain.
Baca Juga: Ramai-ramai Tambah Lapak Streaming Jualan, Kini Giliran Ruben Onsu Gabung Shopee Live
Energinya yang tak kenal lelah, fisiknya yang mengesankan, dan jarak umpan yang luar biasa memanjakan rekan satu tim.
Nama Henderson identik dengan pertahanan yang kuat Liverpool.
Dari perjuangan awalnya, pasca kepindahannya dengan nilai transfer 16 juta pound dari Sunderland, hingga mengambil alih ban kapten dari Gerrard pada 2015 di bawah asuhan Brendan Rodgers, pertumbuhannya sebagai pemain patut dipuji.
Baca Juga: Prediksi Skor Inter Milan vs Al Nassr di Friendly Match 2023: Cristiano Ronaldo Diparkir?
Berjuang melawan kondisi kesehatan yang buruk dan pengawasan terus-menerus, dia muncul dari bayang-bayang Gerrard untuk berdiri tegak sebagai pemimpin yang pantas mendapatkan tempat.
Penampilannya di semifinal Liga Champions yang terkenal melawan Barcelona adalah contoh nyata dari keberanian dan kesabarannya yang tak luar biasa.
Penampilan brilian dan kontribusinya yang tak ternilai dengan tepat diganjar penghargaan Football Writers' Footballer of the Year pada tahun 2020, menyusul kesuksesan Liverpool di Liga Premier.
Baca Juga: RAMALAN ZODIAK CAPRICORN Besok 27 Juli 2023: Hari yang Menyenangkan Untuk Anda Dibidang Cinta
Semangat Henderson mengilhami rekan setimnya, dan kepemimpinannya akan sulit ditiru. ***
