Network
Pada bulan September Milan menang atas Inter Milan di Serie A pada pertemuan pertama musim ini, Rossoneri sekarang bisa memenangkan pertandingan beruntun melawan musuh terberat mereka untuk musim ini
Pasukan Stefano Pioli telah tersandung menuju Supercoppa, setelah menyia-nyiakan dua poin di kandang melawan Roma dengan membuang keunggulan dua gol, kemudian tersingkir dari Coppa Italia dari Torino, sebelum menyelamatkan hasil imbang 2-2 di Serie A dari Lecce akhir pekan lalu
Akibatnya, Rossoneri terpaut sembilan poin dari pemimpin Serie A Napoli setelah Partenopei mengalahkan Juventus 5-1 di Liga.
Milan ingin Mengklaim trofi Supercoppa dengan mengorbankan rival sekota mereka, ini tentu akan menjadi cara yang baik untuk memulai tahun 2023 bagi Pioli dan rekan-rekannya,
Apalagi secara fakta, dalam 34 edisi Supercoppa sebelumnya, 71% telah dimenangkan oleh sang pemilik Scudetto
Baca Juga: Liga Inggris: Crystal Palace vs Man United, Preview, Prediksi Skor, Line Up, H2H, dan Berita Tim
Sementara itu, setelah mengalahkan Juventus di Coppa Italia musim semi lalu, melalui kemenangan 4-2 di perpanjangan waktu, Nerazzurri sekarang akan mengincar untuk memenangkan piala super berturut-turut untuk pertama kalinya sejak 2006, dengan Juve juga menjadi korban mereka pada pertandingan Januari lalu di San Siro.
Inter melakukan pemanasan untuk tugas tersebut dengan kemenangan atas Verona pada hari Sabtu, di mana Lautaro Martinez menajdi pahlawan berkat golnya.
Setelah mengalahkan para pejuang Serie A, mereka telah memenangkan delapan dari 10 pertandingan terakhir mereka di papan atas - termasuk melawan Napoli yang sebelumnya tak terkalahkan - Inter bergabung dengan Juventus di tempat ketiga
Hal itu melanjutkan rentetan keberuntungan di ajang piala untuk pelatih Inter Simone Inzaghi.
