INDRAMAYUHITS – Hasil evaluasi, para pemain Persija masih bermasalah pada penyelesaian akhir di area kotak penalti.
Karena itu, jelang lawan Persis, para pemain Persija lebih banyak melahap menu latihan tentang penyelesaian akhir.
Jika melihat laga Persija melawan Bali United, para pemain tampak sudah sesuai dengan gaya permainan yang diinginkan Pelatih Thomas Doll, dari kaki ke kaki.
Peramainan yang mengandalkan kolektivitas bola-bola pendek telah diperagakan para pemain, dari area sendiri hingga kota penalti lawan.
Namun, penyelesaian akhir di jantung pertahanan lawan tidak bisa berbuat banyak.
Hal itu diakui Pelatih Persija Thomas Doll yang mengatakan bahwa para pemainnya pada pekan pertama bisa bermain sampai kotak penalti dengan sangat baik, namun tidak maksimal pada penyelesaian akhir.
Baca Juga: RUMOR PERSIB! Santer Kabar Digoda Persis, Marc Klok Tak Membantah, Begini Sikapnya
Karena itu, beberapa hari ini Thomas Doll mengaku fokus memberikan materi latihan finishing.
“Kami melewatkan situasi satu lawan satu, beberapa umpan silang, dan ini menjadi poin utama untuk kami dalam memperbaiki performa,” ujar Thomas Doll dilansir dari laman Persija.