Pihaknya yakin bahwa format yang dipilih akan mencapai keseimbangan yang tepat dan akan meningkatkan keseimbangan kompetitif.
“Juga menghasilkan pendapatan yang solid yang dapat didistribusikan ke klub, liga, dan sepak bola akar rumput di seluruh benua kami sambil meningkatkan daya tarik dan popularitas kompetisi klub kami,” ujar Ceferin,” kata dia.
Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di Pikiran-Rakyat.com dengan judul UEFA Tetapkan Format Baru Liga Champions, Berlaku Mulai Musim 2024-2025. ***