Network
INDRAMAYUHITS - PSSI tengah mencari sponsor untuk pengadaan teknologi VAR atau asisten wasit dibantu dengan video untuk penyelenggaraan Liga 1 Indonesia.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan,
VAR menjadi salah satu terobosan yang disiapkan PSSI untuk meningkatkan kualitas kompetisi sepak bola nasional.
PSSI sebetulnya telah menghadirkan asisten wasit tambahan di Liga 1 musim 2021/2022. Selain memonitor terjadi gol atau tidak, asisten wasit yang berada di daerah kotak 16, juga bertugas membantu wasit utama dalam menentukan pelanggaran yang terjadi, yang luput dari penglihatan wasit utama.
Baca Juga: Bank BRI Buka Banyak Lowongan Kerja April 2022 bagi Lulusan S1 Segala Jurusan, Cek Persyaratannya!
"Kami sekarang sudah ada asisten wasit tambahan tapi kami ingin mengadakan VAR. Kami sudah komunikasi kalau ada sponsor mau membiayai VAR karena itu cukup mahal. Jadi kami akan menggandeng sponsor yang bisa membiayai itu," katanya dikutip dari ANTARA, Rabu.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menyebut biaya pengadaan VAR bisa mencapai Rp90 miliar dengan biaya operasional untuk sekali bermain di stadion sekitar Rp200 juta.
"Tapi kami juga harus bisa mempelajari dan mudah-mudahan bisa tahun depan karena ada rencana Piala Dunia U-20 2023," tuturnya.
Baca Juga: RUMOR! Target Utama Persib Rekrut Shinji Kagawa, Keisuke Honda Hanya Alternatif, Ini Alasannya
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) berambisi untuk menggunakan VAR dalam kompetisi Liga 1 sebagai respons terkait keputusan wasit yang terkadang kontroversial.
VAR juga dianggap diperlukan agar keputusan wasit bisa lebih objektif, pertandingan berjalan sportif, serta kompetisi yang berkualitas.
