Network
INDRAMAYUHITS - Ibarat politisi, Pelatih Persib Robert Albert sering sekali membuat manuver politik yang tak bisa ditebak.
Tak hanya oleh lawan-lawan politiknya, langkah kejutan itu juga tak disangka-sangka oleh internal partainya, dalam hal ini punggawa Persib Bandung.
Layaknya manuver, lebih cenderung pada eksperimen, jika hasilnya bagus, maka akan banyak yang mengapresiasi dan akan dilanjutkan.
Baca Juga: 100 Laga Bersama Persib, Achmad Jufriyanto Masih Tangguh Menjaga Lini Belakang
Tapi jika sebaliknya, maka akan dapat banyak cercaan dari berbagai pihak dan tentu diatur ulang untuk membuat manuver (strategi) baru.
Demikianlah Robert Alberts yang tak hanya sekali melakukan langkah manuver (kejutan), di antaranya dengan cara memasang pemain bukan pada posisi aslinya.
Tidak hanya bagi para pemain pengganti. Robert Albert juga melakukannya sejak menit awal permainan.
Baca Juga: Info Lowongan Kerja, PT Astra Otoparts Butuh SDM untuk Sejumlah Formasi hingga 20 Maret 2022
Zalnando misalnya, tampil bukan di posisi aslinya sebagai bek kiri saat melakoni pertandingan pekan ke-27 Liga 1 2021/2022 antara Persib melawan Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat 25 Februari 2022.
Dilansir Indramayu Hits dari laman resmi Persib, Robert Albert memberikan klarifikasi. Ia mengaku, variasi dalam latihan coba diterapkan, termasuk memaksimalkan pemain dalam dua atau bahkan tiga posisi.
Itu dilakukan untuk tetap menjaga kesiapan tim yang sedang menjalani jadwal padat, atau situasi yang membuat pemain siap bermain bukan pada posisinya.
