INDRAMAYUHITS – Sejarah ditorehkan pemain jenius Manchester City, Ilkay Gundogan di final Piala FA pada Sabtu, 3 Juni saat melawan rival sekota Manchester United.
Ilkay Gundogan mencetak dua gol kemenangan Manchester City atas Manchester United, sekaligus mengantarkan klubnya menjuarai Piala FA.
Tapi bukan dua golnya yang mencetak rekor, justru satu gol pertamanya di laga yang membuat Manchester United dalam tekanan.
Gol tersebut dinyatakan tercepat di final dalam sejarah turnamen Piala FA.
Gundogan mencetaknya untuk Manchester City di detik ke-12 yang menggetarkan Stadion Wembley.
Juara Premier League Manchester City mencetak gol sangat awal ketika Ilkay Gundogan membuka skor.
Bahkan sebelum para penggemar bisa sepenuhnya duduk di kursi mereka, pasukan Pep Guardiola unggul di depan Wembley yang penuh sesak.
Rekor sebelumnya dipegang oleh Louis Saha yang mencetak gol setelah 25 detik untuk Everton di final Piala 2009 melawan Chelsea.
Saat itu yang menyiarkan pertandingan tersebut di Inggris, mencatat waktu gol tersebut pada 12,91 detik.
Baca Juga: EWAKO PSM ! Dua Punggawa Asing Merapat, Juku Eja Tambah Hebat, Statistiknya Mantap-mantap !
Setelah mengembalikan bola ke kiper saat kick-off, para pemain City mendorong diri mereka sendiri ke atas lapangan.
Umpan panjang berhasil ditangkap oleh Haaland yang membuat serangan tetap hidup dengan menyundul bola ke arah kotak penalti United.
Tekanan Bruyne membuat para pemain United gagal dan upaya pembersihan jatuh ke kaki Ilkay Gundogan yang mengintai di tepi area penalti.
Tendangan voli pertama Gundogan membuat para pemain bertahan dan kiper David de Gea lengah yang tidak bisa berbuat apa-apa selain menonton saat bola dikirim ke pojok atas di sebelah kiri de Gea.
Namun, Manchester United berjuang kembali untuk masuk ke jeda paruh waktu dengan skor imbang 1-1.
Kapten Manchester United Bruno Fernandes melangkah untuk mengambil penalti dan mengubahnya pada menit ke-33.
Baca Juga: DIHARGAI ! Ramalan Zodiak Aquarius Besok 4 Juni 2023: Hubungan Sosial Anda Mencapai Puncak
Itu adalah babak pertama yang hingar-bingar ketika Manchester United berkembang menjadi pertandingan setelah dikejutkan oleh gol awal Gundogan.
Saat para pemain kembali beraksi di paruh kedua final piala, Ilkay Gundogan kembali mencetak gol untuk membawa Manchester City unggul di menit ke-51.
Kali ini, gol tercipta dari sepak pojok dan Gundogan berada di dalam kotak pada waktu yang tepat untuk melepaskan tembakan melewati David de Gea.
Manchester City mengejar treble setelah memenangkan Liga Premier dan Piala Carabao sementara Manchester United sendiri berharap untuk mengakhiri musim yang tak terlupakan setelah finis ke-4 di liga. ***