INDRAMAYUHITS – Striker pinjaman Chelsea Romelu Lukaku mengatakan bahwa dia ingin kembali secara permanen ke Inter Milan.
Lebih dari itu, dia juga berharap raksasa Serie A dapat mencapai kesepakatan sesuai harapan dengan klub London tersebut.
Lukaku pindah kembali ke Inter di musim panas setelah kepulangannya ke Chelsea dengan cepat berubah menjadi masalah.
Dia berselisih dengan manajer saat itu, Thomas Tuchel setelah wawancaranya yang banyak dipublikasikan di media Italia.
Pemain berusia 29 tahun itu akan menutup kepindahan pinjaman selama satu musim kembali ke Italia.
Berbicara kepada Sky Sports Italia, penyerang Belgia itu mengaku telah berbicara dengan Chelsea tentang hubungannya dengan Tuchel dan memutuskan untuk kembali.
Lukaku melanjutkan dengan mengatakan bahwa dia berencana untuk memperpanjang masa tinggalnya di Inter karena klub adalah segalanya baginya dan mereka perlu menemukan solusi dengan Chelsea.
"Saya berbicara dengan Chelsea tentang hubungan saya dengan pelatih dan saya memutuskan untuk kembali ke Inter,” tandas dia.
“Segalanya berjalan sangat cepat dan saya senang. Saya berharap untuk tetap di Inter, Inter bagi saya adalah segalanya. Tapi kami harus menemukan jalan dengan Chelsea," lanjut Lukaku.
Lukaku mengaku berbicara dengan pemilik Chelsea saat ini Todd Boehly tentang wawancara Sky Sports Italia tahun lalu dan mengatakan yang sebenarnya dan versinya tentang apa yang terjadi.
Penyerang Belgia melanjutkan dengan mengatakan bahwa Boehly membuka pintu untuk keluar dari klub.
Beberapa hari setelah pertandingan Nations League melawan Belanda, dia berbicara dengan pemilik baru Chelsea.
Baca Juga: Pep Guardiola: Saya Tidak Ingin Seperti Alex Ferguson Atau Arsene Wenger
“Itu adalah obrolan yang hebat di mana saya mengatakan kepadanya seluruh kebenaran, versi saya tentang apa yang telah terjadi dan hubungan saya dengan Tuchel saat itu,” ujar dia.
Kemudian Lukaku memutuskan untuk kembali ke Inter dan memiliki kesempatan, karena pemilik membuka pintu untuknya.
“Saya mulai berbicara dengan klub dan sejak saat itu semuanya berjalan sangat cepat. Kami berbicara selama dua minggu dengan intens lalu saya meninggalkan semua detail terakhir kepada pengacara saya," ucap Lukaku. ***