INDRAMAYUHITS – Pelatih Bali United, Stefano Cugurra akhirnya buka-bukaan soal rahasia dapur klubnya.
Pelatih yang akrab disapa Coach Teco itu mengungkapkan, ternyata juara bukanlah target Bali United musim lalu.
Terutama setelah ia bersama tim pelatih melakukan evaluasi di sela-sela jeda putaran pertama BRI Liga 1.
Melihat performa pemain setelah selesai putaran pertama, dan Bali United berada di posisi kelima klasemen sementara, tak terbersit di benak Coach Teco timnya bakal berakhir dengan mengangkat trofi juara.
Selesai putaran pertama, sebagai pelatih tugasnya adalah evaluasi tim, di mana titik lemahnya dan di mana titik kuatnya.
Dari hasil evaluasi kemudian muncul keputusan untuk merekrut beberapa pemain untuk mempertajam lini depan Bali United.
Di antara yang datang adalah Privat Mbarga dan satu lainnya yang berstatus pemain Timnas Indonesia, Irfan Jaya.
“Target awal dari manajamen ada di 5 besar. Kita selesai putaran 1 di posisi 5. Kemudian kita perbaiki tim untuk putaran kedua buat bisa main lebih bagus. Hasilnya kita bisa buat dapat lebih banyak poin dan juara,” papar Coach Teco.
Karena itu, hasil juara yang diperoleh disebut Coach Teco sebagai berkah. Di luar dugaan para pemain hasil rekrutan putaran kedua ternyata gacor, melebih ekspektasi awal Bali United.
Ternyata, Privat Mbarga cepat beradaptasi dan langsung terkoneksi baik dengan Eber Bessa mampu memanjakan seorang Spasojevic.
Privat Mbarga tergolong produktif di musim pertamanya bersama Bali United. Daya gedor dan daya juangnya dikenal pantang mennyerah.
Ditambah, ia melihat performa Stefano Lilipaly kembali ke level sebenarnya, terutama insting mencetak gol.
Makin lengkap dengan keberadaan mesin gol Timnas Indonesia di ajang AFF 2022, Irfan Jaya. Bali United pun makin kuat dan tak mudah dikalahkan.
Meski demikian, perjuangan Bali United FC dari awal hingga menjadi juara BRI Liga 1 2021/2022 tidaklah mudah.
Di antaranya menghadapi sistem kompetisi yang terpusat di beberapa kota dan itu harus harus dilalui Bali United.
Berawal dari ibukota hingga akhirnya Serdadu Tridatu mampu mengakhiri dengan kabar yang indah di Pulau Dewata.
Bali United menutup BRI Liga 1 dengan manis. Fadil dan kawan-kawan berhasil mengoleksi 75 poin dari 23 kemenangan, 6 hasil imbang dan 5 kali kalah.
Dengan 75 tersebut memastikan Serdadu Tridatu memecahkan rekor sebagai tim yang mengoleksi poin terbanyak sejak era Liga 1 bergulir.
Coach Teko memastikan, hasil ini adalah upaya semua pihak dari jajaran tim pelatih, pemain, official, dan manajemen.
Yang paling, dukungan fans dan pihak sponsor yang senantiasa hadir meskipun tidak secara langsung datang ke Stadion. ***