INDRAMAYUHITS – Persib dipastikan tidak merekrut Makan Konate, sang mantan pemain yang telah dilepas Trengganu FC, klub Liga 1 Malaysia.
Kepastian tersebut didapat setelah Persib Bandung memastikan transfer pemain asal Brazil, Bruno Cantanhede final.
Pasalnya, berdasarkan ketentuan Liga 1 Indonesia, jumlah maksimal klub merekrut sebanyak empat pemaian asing.
Baca Juga: Fix 99 Persen Bruno Cantanhede Berbaju Persib, Fotonya Sudah Masuk Skuad Utama di Laman Persib
Dari jumlah tersebut, aturan menentukan harus terdiri dari 3 pemain asing dari luar benua Asia dan 1 pemain dari Asia.
Paruh musim pertama Liga 1 selesai, Persib Bandung mendepak dua pemain asing, yakni Geoffrey Castillion dan Wander Luiz, sehingga tinggal ada Mohammad Rashid dan Nick Kuipers.
Sejauh ini Persib Bandung telah memantau dan berbelanja pemain di bursa transfer paruh musim Liga 1 Indonesia.
Baca Juga: Jawab Rumor Miring Soal Bruno Cantanhede, Ini Klarifikasi Pelatih Persib Robert Albert
Dua nama telah berhasil direkrut di bursa transfer, yakni David da Silva dan Bruno Cantanhede.
Sehingga kuota maksimal pemain asing Persib Bandung sudah terpenuhi empat pemain asing, 3 pemain non-Asia yakni Nick Kuipers (Belanda), David da Silva (Brazil) dan Bruno Cantanhede (Brazil).
Sedangkan untuk pemain asing Asia sudah ada gelandang potensial bernomor punggung 74, Mohammad Rashid yang berkebangsaan Palestina.
Baca Juga: Pelatih Persib Ungkap Kabar Baik Soal Bruno Cantanhede, Segera Gabung Usai Karantina
Karena sudah terpenuhi kuota maksimal yang ditentukan oleh regulasi Liga 1 Indonesia, maka peluang perekrutan Makan Konate tertutup sudah.
Sejauh ini, sebenarnya Makan Konate juga tak sepenuhnya diminat Persib Bandung, pasalnya pemain asal Mali tersebut dikabarkan beberapa kali membuat kecewa manajemen Persib Bandung, terutama saat musim transfer sebelumnya.
Hal ini tentu menjadi peluang besar bagi Persija Jakarta yang dikabarkan berminat membawa Makan Konate ke markas Macan Kemayoran.
Baca Juga: Direspons Masif di Seluruh Dunia, Apakah Squid Game Akan Berakhir? Ini Bocoran dari Sutradara
Untuk diektahui, fix 99 persen Bruno Cantanhede resmi berbaju Persib Bandung pada paruh musim kedua Liga 1 Indonesia. Tinggal 1 persennya adalah tes kesehatan yang harus dijalani saat sang pemain menyelesaikan masa karantina.
Tak hanya klarifikasi dari pelatih Persib Bandung, Robert Albert, kemunculan nama dan foto Bruno Cantanhede dalam deretan pemain yang dipajang di laman resmi Persib menjawab teka-teki tentang kepastian transfer sang pemain.
Di laman persib.co.id, tepatnya di kolom Skuad Utama, foto dan nama Bruno Cantanhede dipajang di bagian paling bawah dalam deretan nama striker Persib Bandung.
Baca Juga: Makan Konate Diperebutkan Pendukung Persija dan Persib, Sama-sama Berharap!
Foto Bruno Cantanhede bersebelahan dengan Ezra Walian (30) di sebelah kiri dan pemain Brasil lainnya, David da Silva (25) di bagian tengah.
Namun, berbeda dengan para pemain lainnya yang terpajang dengn nomor punggung, di bagian Bruno Cantanhede belum terdapat nomor punggung.
Fakta tersebut tentu saja menjawab semua keraguan sejumlah pihak tentang perekrutan Bruno Cantanhede di bursa transfer tengah musim Liga 1 Indonesia.
Baca Juga: Teka-teki Makan Konate, Persija Akan Umumkan Rekrutan Baru Setelah Proses Ini Selesai
Sebelumnya beredar kabar yang menyebutkan sang pemain mengalami cedera serius di bagian ligamen, sehingga ia tak bisa merumput.
Kabar tersebut berhembus dari Hanoi FC (Vietnam), klub terakhir Bruno Cantanede yang menyebut pemain tersebut lama menepi karena cedera ligamen, sehingga klub pun mendepaknya.
Senin 28 Desember 2021, semua kabar miring tersebut dibantah Pelatih Persib Bandung, Robert Albert.
Baca Juga: Pasangan Terhot Korea 2022 Akan Diumumkan 1 Januari, Ini Prediksinya
Robert Albert memastikan rekrutan baru, Bruno Cantanhede dalam kondisi baik, tidak cedera parah seperti kabar yang beredar.
Dilansir Indramayu Hits dari laman resmi Persib, Robert Albert akan segera bergabung dalam beberapa hari ke depan.
Saat ini Bruno Cantanhede sedang menjalani karantina kesehatan. Setelah berakhir masa karantina, Bruno dipastikan akan mengikuti latihan bersama pemain Persib lain.
Baca Juga: 5 Artis Idola Pria Korea yang Banyak Diikuti di Instagram, Siapa Tertinggi?
“Bruno dalam kondisi yang baik dan tidak pernah mengalami cedera parah. Dia akan segera bergabung dengan kami segera setelah tes medis seperti yang dilakukan Da Silva berjalan dengan baik,” ungkap pelatih asal Belanda tersebut.
Selain menepis kabar miring soal cedera parah yang dialami Bruno Cantanhede, Coach Robert Albert juga membantah isu soal minimnya menit bermain sang pemain saat bersama Hanoi FC, klub Liga 1 Indonesia.
Menurut Robert, Bruno Cantanhede tidak dikasih porsi bermain yang banyak oleh Hanoi FC bukan karena riwayat cedera serius, tapi karena sejumlah hal di luar itu.
Baca Juga: Pelatih Persib Ungkap Kabar Baik Soal Bruno Cantanhede, Segera Gabung Usai Karantina
Dikatakan, Bruno Cantanhede hanya mengalami cedera di bagian engkel di awal musim. Itulah yang menyebabkan dia absen, tapi haya di tiga laga.
“Setelahnya (sembuh) kembali bermain dan mencetak gol. Lalu Liga Vietnam terhenti karena punya prioritas mempersiapkan timnas di kualifikasi Piala Dunia. Itu kenapa, dia hanya tampil di 8 laga," beber Robert Albert.
Sebelumnya, Robert Alberts menaruh harapan besar bisa menduetkan Bruno Cantanhede bersama pemain anyar David Da Silva.
Baca Juga: Mantan Pemain Persib Bandung Wander Luiz Resmi Berseragam PSS Sleman
Asumsi Robert Alberts, jika kedua striker subur itu diduetkan, maka diyakini bakan ditakuti lawan dan dapat membawa trofi juara Liga 1 Indonesia ke Bandung.
"Mereka (David Da Silva dan Bruno Cantanhade) sebenarnya tidak mengenal satu sama lain, karena belum pernah main bersama ataupun saling berhadapan,” ujar Coach Robert Albert meyakini keduanya bisa saling memahami untuk bisa bekerjasama dengan baik.
Kedua pemain memang merupakan striker produktif untuk klubnya terdahulu. Sebelum bergabung dengan Persib, David Da Silva berkarier bersama klub Malaysia, Terengganu FC.
Namun, ia juga pernah bermain di Indonesia dengan memperkuat Persebaya Surabaya selama tiga tahun. ***