INDRAMAYUHITS – Di keluarganya, KH Mustofa Bisri (Gus Mus) dikenal bukanlah sosok yang mengumbar romantisme lewat kata-kata yang diucapkan langsung.
Namun, dibanding lewat kata-kata, Gus Mus lebih banyak mengekspresikannya lewat gestur tubuh. Apa yang dilakukan lewat ekspresi gerak tubuhnya, meski simpel, tapi mudah dipahami bahwa itu ekspresi cinta paling tulus Gus Mus kepada almarhumah istri, Siti Fatima.
Selain ekspresi gerak, Gus Mus ternyata diketahui pernah membuat puisi romantis penuh cinta. Mengibaratkan yang terkasih seperti banyak hal, yang indah-indah.
Baca Juga: Tadarus Puisi: Istriku, Karya Gus Mus yang Simpel dan Unik
Puisi tersebut berjudul Sajak Cinta, yang ditulis Gus Mus pada tahun 1995. Tepatnya tanggal 30 September. Berikut bait-bait puisi cintah Gus Mus untuk sang istri.
Sajak Cinta (Karya Gus Mus)
Cintaku kepadamu
Belum pernah ada contohnya
Cinta Romeo kepada Juliet,
Si Majnun Qais kepada Laila
Belum apa-apa
Temu pisah kita lebih bermakna
Dibanding temu pisah Yusuf dan Zulaikha
Rindu dendam kita
Melebihi rindu dendam Adam dan Hawa
Aku adalah ombak samuderamu
Yang lari-datang bagimu
Hujan yang berkilat
Dan berguruh mendungmu
Aku adalah wangi bungamu
Luka berdarah-darah durimu
Semilir sampai badai anginmu
Aku adalah kicau burungmu
Kabut puncak gunungmu
Tuah tenungmu
Aku adalah titik hurufmu
Huruf-huruf katamu
Kata-kata maknamu
Aku adalah sinar silau panas
Dan bayang-bayang hangat mentarimu
Bumi pasrah langitmu
Aku adalah jasad ruhmu
Fayakun kunmu
Aku adalah a-k-u
K-a-u mu
***
Baca Juga: Kapal Yang Membawa Migran Indonesia Tenggelam di Perairan Malaysia