PR INDRAMAYU - Seorang pembalap MotoGP asal Spanyol yaitu Alex Marquez membuktikan dirinya mampu menjinakkan motor Honda setelah dua kali finis runner-up beruntun di tahun debutnya di MotoGP.
Dilansir PikiranRakyat-
Butuh sembilan balapan bagi Alex Marquez untuk merebut podium pertamanya tahun ini ketika finis di belakang Danilo Petrucci di Le Mans dan mengalahkan calon penggantinya, Pol Espargaro.
Baca Juga: Tak Terpengaruh Pandemi Covid-19, Sektor Investasi Jabar Tetap Miliki Daya Tarik
Satu pekan berselang Marquez kembali finis runner-up di Aragon.
Jelang balapan kedua di Aragon akhir pekan ini, Marquez ingin menjaga momentum bagi Honda dan mengungkapkan bagaimana pendekatannya ke mesin RC213V.
"Mereka bilang soal motor dan gaya membalap, tapi aku bilang kalian harus kuat di semua titik. Kalian tidak bisa fokus hanya di satu titik, dan mencoba mungkin kuat hanya di area pengereman... dan khususnya kalian perlu mendapat keyakinan dengan motor itu sendiri," kata Marquez.
Baca Juga: Siap-siap Histeris, Sejumlah Idol K-Pop Bakal Meriahkan Tokopedia WIB Dua Hari Lagi!
"Ini adalah motor yang kritis khususnya dengan bagian depan, kalian perlu memahami...dan memiliki set up yang baik. Jika set up-nya tidak terlalu baik maka kalian akan sangat kewalahan karena motor ini tidak mau berbelok dan sangat sulit dikendarai,” ujarnya.