Gol internasionalnya yang ke-113 tak terbendung saat ia mengeksekusi penalti setelah Bernardo Silva dijatuhkan tepat di dalam kotak.
Gol internasionalnya yang ke-114 tak lama berselang saat Portugal diberikan penalti lagi hanya lima menit kemudian. Kali ini, Cristiano Ronaldo sendiri yang dijatuhkan oleh kiper Luksemburg Anthony Moris.
Sekali lagi, pemain berusia 36 tahun itu memberikan permainan yang sangat baik dan terus mencetak gol. Rekan setim Cristiano Ronaldo di Manchester United Bruno Fernandes memberi Portugal gol ketiga mereka beberapa saat kemudian untuk mengubah skor menjadi 3-0 dalam 17 menit.
Sisa babak pertama tidak menghasilkan gol lagi dan skor tetap sama sampai para pemain keluar dari lapangan pada babak pertama.
Kapten Portugal itu nyaris mencetak gol dengan tendangan salto yang luar biasa pada menit ke-68, namun digagalkan oleh Moris.
Baca Juga: Spoiler My Name 15 Oktober 2021: Han So Hee jadi Penyusup dan Begabung dengan Departemen Kepolisian
Namun, gol keempat Portugal dini hari itu datang dari tendangan sudut yang dihasilkan ketika Joao Palhinha menyundul umpan silang Bruno Fernandes.
Meskipun kemenangan sementara 4-0, Cristiano Ronaldo tidak puas. Dia menginginkan hat-tricknya dan ternyata, tidak ada satu orang pun yang bisa menghentikannya.
Menit ke 87, Ronaldo membuat pergerakan yang bagus untuk menerima umpan spektakuler dari Ruben Never. Dia dengan nyaman menyundul bola dari jarak dekat untuk mengemas gol internasionalnya yang ke-115.