Menurut Menpora, atlet yang diketahu terjajangkit Covid-19 akan langsung menjalani karantina.
Sementara, atlet-atlet lain yang tidak terjangkit Covid-19 akan tetap menjalani kegiatan seperti biasa.
Baca Juga: Lirik Lagu Habits (Stay High) dari Tove Lo, Sedang Hits di TikTok
Menpora juga menyampaikan walaupun satu atlet terpapar Covid-19, PON Papua tidak mungkin langsung menghentikan kegiatan yang sudah berjalanan, bahkan dalam kegiatan ini sudah ada atlet yang mendapatkan mendali.
"Satu kena, PON langsung dihentikan tidak mungkinlah. Kan sudah berjalan, bahkan ada yang sudah dapat medali," katanya.
Menpora sekali lagi menegaskan bahwa temuan kasus atlet positif Covid-19 tersebut tidak mempengaruhi pelaksanaan PON.
Baca Juga: 10 Twibbon Hari Guru Sedunia 5 Oktober 2021, Cocok Digunakan Jadi Foto Profil Medsos
Hal ini , diperjelas Menpora bahwa dari awal technical meeting sudah memberitahu bahwa bagi cabor yang atletnya terindikasi positif Covid-19 langsung diisolasi, sedangkan atlet yang tidak terpapar Covid-19 tetap berjalan sesuai kegiatan.
"Itu dari awal, dari technical meeting sudah diberitahu bahwa bagi cabang olahraga yang atletnya ada yang terindikasi positif langsung diisolasi. Atlet yang lain tetap jalan aja," ucapnya.
Bahkan, dua atlet Judo Provinsi Kalimantan Timur sebelumnya diketahui bahwa mereka harus terpaksa bertahan di Mimika, Papua, karena terpapar Covid-19.