Network
PR INDRAMAYU - Morten Boesen dokter tim nasional Denmark angkat bicara mengenai insiden pingsannya Christian Eriksen pada laga Euro 2021 antara Denmark vs Finlandia.
Dalam laga Denmark kontra Finlandia, Christian Eriksen tiba-tiba jatih pingsan tanpa ada kontak dengan pemain lain.
Dokter tim nasional Denmark mengatakan bahwa Christian Eriksen mendapat pertolongan pijat jantung.
"Kami dipanggil ke lapagan ketika Christian pingsan. Dia berbaring kesamping ketika kami mendekatinya dan ada pernapasan dan denyut nadi," kata Boesen dikutip PikiranRakyat-Indramayu dari straitstimes.com.
"Tapi kondisinya berubah dan dia kemudian mendapatkan pijat jantung yang menyelamatkannya. Kami segera mendapat bantuan dari dokter stadion dan Christian kembali lagi," lanjutnya.
Laga antara Denmark kontra Finlandia ini sempat ditunda beberapa saat akibat insiden yang melibatkan Christian Eriksen ini.
Baca Juga: H-1 Pengumuman SBMPTN 2021, Cek Hasilnya di Sini Lengkap dengan Link Utama dan 29 Mirror!
Laga akhirnya kembali dilanjutkan, namum Denmark harus menyerah dari Finlandia dengan skor akhir 0-1.
Pelatih timnas Denmark Kasper Hjulmand memberikan tanggapan terkait kekalahan Denmark atas Finlandia. Ia mengatakan bahwa pemainnya terlalu kewalahan untuk menyelesaikan pertandingan.
"Saya benar-benar mengerti bahwa anda tidak dapat bermain sepakbola pada level ini setelah menyaksikan salah satu teman terbaik anda berjuang untuk hidupnya," kata Hjulmand.
Baca Juga: 4 Cara Mencari Kerja pada Masa Pandemi, Ternyata Bisa Dimulai dari Keluarga
Lebih lanjut, Hjulmand mengatakan beberapa pemain termasuk sang kapten Denmark Simon Kjaer terlalu kesal untuk melanjutkan pertandingan.
"Simon Kjaer sangat tersentuh. Dia ragu apakah bisa untuk melanjutkan pertandingan, tetapi akhirnya dia bisa. Saya sepenuhnya mengerti itu," kata Hjulmand.
Hjulman mengatakan para pemain berkumpul di ruang ganti saling mendukung dan menunjukan emosi mereka.
Baca Juga: Prediksi Skotlandia vs Ceko Di Euro 2021 Grup D: Skotlandia Diuntungkan Sebagai Tuan Rumah
"Saya tidak bisa lebih bangga dengan orang yang saling menjaga dengan baik, ketika orang yang sangat dicinta sedang berjuang untuk hidupnya," ucapnya.
Terakhir, ia mengatakan bahwa malam itu menjadi sangat sulit bagi Hjulmand dan para pemain lainnya.
"Itu adalah malam yang sulit dan kami semua diingatkan apa yang paling penting dalam hidup," tutup Hjulmand.***
