Melalui Peran Jurnalistik yang Penuh Kode Etik, Akan Melahirkan Masyarakat yang Beretika Dan Cerdik Membaca !

- 29 Agustus 2023, 13:43 WIB
Deny Yudiawan, Jurnalis senior PRMN ketika menjadi pembicara dalam kegiatan Journalism Camp 2023 bersama Eiger, di Sari Ater Subang, Jawa Barat
Deny Yudiawan, Jurnalis senior PRMN ketika menjadi pembicara dalam kegiatan Journalism Camp 2023 bersama Eiger, di Sari Ater Subang, Jawa Barat /Dok PRMN

INDRAMAYUHITS - "Pers adalah instrumen paling baik dalam pencerahan dan meningkatkan kualitas manusia sebagai makhluk rasional, moral, dan sosial." Sebuah Quotes dari Thomas Jefferson, Presiden ketiga Amerika Serikat di tahun 1801-1809.

Seperti itulah kiranya yang ingin digambarkan oleh Deni Yudiawan, pembicara dalam acara Journalist Camp bersama PRMN dan Eiger di Sari Ater, Subang, Jawa Barat pada Kamis, 24 Agustus 2023

Deni Yudiawan merupakan jurnalis senior yang sudah malang-melintang di dunia jurnalistik selama 17 tahun. 

Saat ini, Deni tengah menggeluti bidang manajemen dan kewirausahaan digital. Selain berpengalaman di bidang jurnalistik, ia juga merupakan pengajar atau dosen di beberapa kampus Bandung, trainer di berbagai instansi dan perusahaan, serta penulis dan editor.

Dalam obrolan yang hangat dan penuh keakraban, Kang Deni, sapaan akrabnya mengajak seluruh peserta Journalist Camp 2023 yang semuanya merupakan jurnalis penting untuk selalu berpedoman pada kode etik

Karena akan menghasilkan kualitas informasi yang pastinya sangat baik untuk konsumsi masyarakat pada saat membaca

Dengan informasi yang berkualitas dan ditunjang oleh kelengkapan data dan fakta yang disajikan oleh Jurnalis, itu akan menjadikan masyarakat yang beretika dan cerdik dalam membaca 

Sehingga, manusia sebagai makhluk rasional, moral, dan sosial seperti kutipan qoutes dari Thomas Jefferson bisa terealisasi dengan kualitas informasi atau berita yang diwartakan oleh jurnalis baik di media cetak maupun online

Apa lagi di era digital yang semua informasi dapat dengan cepat dan mudah diakses hanya dalam hitungan detik, terkadang berakibat munculnya berita-berita yang tidak relevan

Menurut kang Deni, ini tantangan bagi dunia jurnalistik untuk meredam informasi yang bisa dikatakan tidak sehat untuk konsumsi baca masyarakat

"Fungsi utama jurnalisme adalah memberikan gambaran kepada masyarakat agar masyarakat bisa mengambil keputusannya sendiri," kata Kang Deni

Oleh karena itu, Kang Deni mengatakan jika penyajian fakta dan data harus diupayakan selengkap mungkin bagi seseorang jurnalis ketika menghimpun informasi dan berita

"Nah bagaimana masyarakat bisa memutuskan kalau fakta dan datanya itu gak ada," terang Kang Deni

Seorang Digital Entrepreneurship Academy Kementerian Komunikasi dan Informatika itu melanjutkan bahwa jurnalis harus berupaya menyediakan informasi apapun yang bermanfaat yang akan dicari oleh masyarakat

Kang Deni kemudian mengingatkan untuk selalu cek kelengkapan data dan informasi terkait peristiwa apapun yang ingin diberitakan

Apalagi, peristiwa yang berkaitan dengan bencana alam, menurutnya menjadi lumbung hoaks terbesar menurut Jabar Saber Hoaks, 2019.

Jadi literasi masyarakat yang rendah dikasih informasi begitu banyak tentang bencana alam yang data dan faktanya masih simpang siur

"Bencana alamnya di China diklaimnya di Cianjur," kata Jurnalis Senior itu

Peristiwa bencana memang sangat menarik untuk diliput. Tapi, kata Kang Deni, ada beberapa koridor yang harus dipatuhi para jurnalis.

"Lakukanlah verifikasi terus-menerus sebelum menulis. Karena pertahanan benteng terakhir bagi jurnalis, ada pada verifikasi,” katanya

Kang Deni kemudian memberikan tips dalam melakukan liputan di luar ruangan saat turun dalam peristiwa bencana alam

Hal pertama yaitu melakukan pengamatan disekitar lokasi bencana. 

Kata Kang Deni, perhatikan dalam hal wawancara, hindari pertanyaan yang terkesan kurang empati. Tunjukkan sikap kemanusiaan kepada korban bencana dengan pertanyaan-pertanyaan cerdas.

"Untuk mendapatkan berita bisa dilakukan dengan cara pengamatan. Misalnya kondisi ditempat pengungsian dan kondisi di dapur umum,” sambung tenaga pendidikan Unpas pada prodi Sastra Inggris itu

Setelahnya lanjut Kang Deni, berikan informasi yang lebih progres kepada pembaca. Seperti penanganan bencana yang dilakukan pemerintah pasca tragedi

Di sinilah jurnalis lingkungan hidup memainkan peran penting, mereka memberi informasi dan meningkatkan kesadaran di kalangan masyarakat. 

Karena masyarakat yang sadar adalah senjata terbaik bagi perubahan ke arah yang lebih positif seiring perkembangan zaman di era digitalisasi ini. ***

Editor: Aris Maya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x