Disebutkan dalam Pustaka Pararatwan i Bhumi Jawadwipa, Raja Purnawarman merupakan raja besar di Kerajaan Tarumanagara.
Berkat usahanya, kerajaan yang berada di wilayah Jawa Barat saat ini menjadi besar, jaya dan adikuasa.
Dalam catatan disebut, Purnawarman mulai menjadi raja sejak tanggal 13 Patuh Terang bulan Caitra tahun 317 tahun Saka (395 Masehi).
Ia wafat tanggal 5 paruh terang bulan Posya tahun 356 tahun Saka (434 Masehi). Pada saat itu ia berusia 62 tahun.
Ia juga dikenal sebagai Sang Lumah ing Taruma. Gelar lengkap Purnawarman adalah Sri Maharaja Purnawarman Sang Iswaradigwijaya Bhimaparakrama Suryamahapurusa Jagatpati.
Ia digambaran sebagai sosok seperti Bhatara Wisnu yang menjelma ke bumi. Ia juga disebut tampak seperti Indra yang siap menyerang musuhnya.
Ia dianggap sang Purandara (penghancur musuh-musuh Indra).
Selain itu Sri Maharaja Purnawarman disebutkan pula telah membuat dan menyusun berbagai kitab, di antaranya Nitipustaka Rajya Tarumanagara, Nitipustaka ning Aksohini.