Jokowi Sebut Almarhum Buya Syafii Maarif Sosok Guru Bangsa yang Sederhana, Masyarakat Diminta Turut Mendoakan

- 27 Mei 2022, 22:26 WIB
Presiden Jokowi saat mengantar jenazah Buya Syafii sebelum diberangkatkan ke tempat pemakaman Husnul Khotimah Kulon Progo
Presiden Jokowi saat mengantar jenazah Buya Syafii sebelum diberangkatkan ke tempat pemakaman Husnul Khotimah Kulon Progo /Twitter/@jokowi/

INDRAMAYUHITS - Presiden Jokowi menyebut almarhum Buya Syafii Maarif guru bangsa yang hidup dalam kesederhanaan.

Dalam pidatonya saat melayat, Presiden Jokowi mengajak masyarakat Indonesia untuk mendoakan almarhum agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah Swt.

"Almarhum Buya Syafii Maarif adalah seorang guru bangsa yang hidup dalam kesederhanaan". Demikian disampaikan Presiden Jokowi ketika bertakziah dan menyampaikan belasungkawa secara langsung atas wafatnya almarhum, Jum'at di Yogyakarta.

Baca Juga: Tak Butuh Waktu Lama, Ciro Alves Mampu Beradaptasi dengan Pemain Persib Lainnya

 “Beliau adalah kader terbaik Muhammadiyah yang selalu menyuarakan tentang keberagaman dan selalu menyuarakan tentang toleransi umat beragama dan beliau juga selalu menyampaikan pentingnya Pancasila bagi perekat bangsa,” ucap Presiden saat menyampaikan sambutan dalam prosesi penghormatan terakhir bagi almarhum.

 “Kita semua adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya lah kita akan kembali. Mari kita berdoa bersama semoga almarhum Buya Syafii Maarif diberikan tempat yang terbaik disisi-Nya dan diampuni segala dosa-dosanya, aamiin ya rabbal alamin,” ujar Presiden.

Tiba di lokasi sekitar pukul 15.05 WIB, Presiden langsung menunaikan ibadah salat asar berjemaah. Setelahnya, Presiden melakukan salat jenazah berjemaah di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta, dengan imam Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

Baca Juga: KERAS! Thomas Doll Akan Bikin Pemain Persija Kuat Bertahan dan Agresif Menyerang

Presiden Jokowi juga mengikuti prosesi penghormatan terakhir bagi almarhum.
Selanjutnya, Presiden Jokowi berpamitan dengan istri almarhum, kemudian turut mengantarkan jenazah keluar masjid menuju mobil jenazah.

Setelahnya, Presiden bersama dengan rombongan menuju Pangkalan TNI AU Adi Sutjipto untuk kembali bertolak ke Jakarta.

Halaman:

Editor: Ahmad Asari

Sumber: PP Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x