Network
INDRAMAYUHITS - Alumni program kartu prakerja berkesempatan mendapatkan bantuan pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR), pasalnya pemerintah telah menyiapkan anggaran sekitar Rp370 triliun untuk itu.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dikutip dari ANTARA, Kamis.
"Tujuan awalnya, melalui program kartu prakerja, kami mendorong agar mereka menjadi wiraswasta," katanya kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Baca Juga: Dapatkan Bantuan Prakerja Rp3,55 juta, Segera Lengkapi Data Diri dan Berikut Caranya!
Kartu prakerja sendiri pertama kali diluncurkan pemerintah pada awal masa pandemi virus corona tahun 2020. Dengan tujuan jaring pengaman sosial bagi masyarakat terdampak, tapi juga bertujuan peningkatan kompetensi kerja.
Selain mendapatkan pelatihan kerja, setiap peserta program kartu prakerja menerima uang toal Rp3.550.000. Terdiri dari biaya bantuan pelatihan Rp1 juta, biaya survei pascapelatihan Rp150 ribu dan insentif pascapelatihan senilai Rp600 ribu perbulan selama empat bulan.
Selanjutnya, lanjut Menko Airlangga, ketika para alumni program kartu prakerja sudah mulai membuka usaha, pemerintah mendorongnya dengan pembiayaan usaha mikro, kecil, menengah (UMKM).
"Pembiayaan itu dengan pola kredit usaha rakyat atau KUR," ujarnya.
Melalui KUR, Menko Airlangga menjelaskan untuk alumni kartu prakerja yang memulai usaha mikro, disediakan pembiayaan antara Rp10 juta hingga 100 juta.
