Temuan Tim Investigasi, Ada Aliran Dana Miliaran Rupiah dari Kemenag ke Pesantren Al Zaytun Setiap Tahunnya

- 22 Juni 2023, 21:09 WIB
Kata Ridwan Kamil Ada Aliran Dana Miliaran Rupiah dari Kemenag ke Pesantren Al Zaytun Setiap Tahunnya.
Kata Ridwan Kamil Ada Aliran Dana Miliaran Rupiah dari Kemenag ke Pesantren Al Zaytun Setiap Tahunnya. /antaranews/

INDRAMAYUHITS – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Kang Emil) membeberkan adanya aliran dana dari Kementerian Agama (Kemenag) ke Al Zaytun.

Cukup fantastis, menurut Kang Emil angkanya miliaran rupiah setiap tahunnya dana dari Kemenag ke Pesantren Al Zaytun.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Kang Emil) sesuai dengan temuan tim investigasi yang ia bentuk.

Baca Juga: Terkait Adanya Dugaan Penyimpangan Ajaran Agama di Pesantren Al Zaytun Indramayu, Ini yang Dilakukan Polri

“Dana dari Kementerian Agama kurang lebih setiap tahun ada sekian miliar juga ke Al Zaytun,” ungkap Kang Emil dilansir dari laman PMJ News, 22 Juni 2023.

Menurut Ridwan Kamil, dana miliaran rupiah dari APBN melalui Kemenag RI itu mengalir ke pesantren yang kini sedang disorot karena kontroversialnya.

Aliran dana miliaran rupiah tersebut, sambung Kang Emil, digunakan untuk aktivitas pendidikan yang dikelola oleh pesantren.

Baca Juga: Bupati Indramayu Nina Agustina Buka Suara Soal Polemik Pondok Pesantren Al Zaytun, Begini Tanggapannya !

Melalui tim investigasi pihaknya masih terus menelusuri berbagai sisi dari Pesantren Al Zaytun.

Meski demikian, Kang Emil mengakui bahwa Pemprov Jabar tidak berwenang membubarkan pesantren yang dipimpin Panji Gumilang itu.

Alasannya, kata dia, berdasarkan aturan main yang berwenang membubarkan bila terbukti melanggar adalah Kemenag.

Baca Juga: 3 Hal Dasar yang Harus Dilakukan Guna Mencegah dan Mengurangi Jerawat di Wajah, Simpel asal Rutin!

“Pembubaran hanya dilakukan oleh Kemenag yang memberikan izin. Izinnya ada di Kemenag karena sifatnya pesantren diniyah, aliyah dan seterusnya,” lanjut dia.

Ridwan Kamil menjelaskan, pembentukan tim investigasi sendiri dilakukan guna mengumpulkan data terkait aktivitas di Pesantren Al Zaytun.

Data-data yang didapat dari kajian yang dalam sangat dibutuhkan agar rekomendasi atau kesimpulannya benar-benar objektif.

Baca Juga: Antusias, Puluhan Perwakilan Nelayan Indramayu Ikuti Sekolah Lapang Cuaca BMKG Jakarta, Apa Manfaatnya?

“Saya harus adil mendengarkan dan membentuk tim investigasi,” kata Kang Emil.

Sementara itu, Polri juga mengerahkan aparatnya untuk menelusuri masalah Pesantren Al Zaytun Indramayu untuk memastikan ada atau tidaknya tindak pidana di sana.

Pasalnya muncul dugaan adanya penyebaran ajaran agama yang menyimpang.

Baca Juga: Sekedar Tahu ! Ini Lima Jenis Jerawat yang Sangat Menyebalkan Saat Tumbuh di Wajah !

“Kita harus melihat apakah ada pelanggaran pidana di situ,” ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dilansir dari laman PMJ, Kamis 22 Juni 2023.

Ramadhan mengatakan Kepolisian perlu melakukan penelusuran secara langsung tentang permasalan di Pesantren Al Zaitun.

Menurut Ramadhan, kepolisian perlu melihat langsung apa yang terjadi di Pesantren Al Zaitun guna menentukan apa tindakan yang bisa diambil selanjutnya.

“Ini masalahnya kita harus lihat pondok itu ya,” tandas dia.

Sebelumnya, Wakil Sekjen MUI Ikhsan Abdullah meminta pihak terkait melakukan pembinaan terhadap Pesantren Al Zaitun. ***

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah