LTN PCNU Kabupaten Cirebon Gandeng Politeknik SCI dan PT Syntax untuk Mewujudkan Pesantren Cakap Digital

- 2 Juni 2023, 00:55 WIB
LTN PCNU Kabupaten Cirebon menggandeng Politeknik SCI dan PT Syntax untuk penguatan digitalisasi pesantren.
LTN PCNU Kabupaten Cirebon menggandeng Politeknik SCI dan PT Syntax untuk penguatan digitalisasi pesantren. /

Kiai yang akrab disapa Kang Aziz juga menyampaikan terima kasih kepada PT Syntax dan Politeknik SCI Cirebon yang telah memberikan hibah website plus pelatihan dan fasilitas lainnya.

Menurutnya, Preskom PT Syntax Dr H Taufik Ridwan MHum dan Direktur Politeknik SCI adalah aset besar Nahdlatul Ulama (NU) karena keduanya merupakan lulusan pesantren dan diharapkan jejaknya diikuti para santri untuk menguasai dunia teknolologi informasi dan dunia digital.

"Kang Taufik Ridwan ini asli santri NU, pernah mondok di Buntet dan Lirboyo, tetapi memilih melanjutkan pendidikan hingga S2 di teknologi informasi dan digital," kata dia.

Baca Juga: REMEDIAL ! Ramalan Zodiak Sagitarius Untuk 2 Juni 2023: Revisi Ulang Prinsip Anda Hari Ini Juga ! ​

Kang Aziz menyampaikan, pesantren harus memiliki lompatan-lompatan di bidang digital karena saat ini sudah menjadi kebutuhan.

Karena itu dia barharap kerjasama antara PCNU Kabupaten Cirebon dengan PT Syntax dan Politeknik SCI terus berlanjut untuk ikut mewujudkan pesantren dan santri yang menguasai dunia digital.

Sementara itu Presiden Komisaris (Presdir) PT Syntax Corporation Indonesia yang juga pendiri Politeknik SCI, Dr H Taufik Ridwan MHum mengakan, pihaknya siap membantu PCNU Kabupaten Cirebon dan pesantren cakap digital.

Sebagai tindak lanjut dari hibah website dan pelatihan admin web, pihaknya bersama LTN PCNU Kabupaten Cirebon bersepakat untuk membentuk Pesantren Network yang akan mengelola semua informasi tentang pesantren.

Kang Taufik Ridwan mengaku prihatin karena saat masuk dalam mesin pencarian di internet, begitu mencari kata kunci pesantren terbaik yang muncul justru bukan pesantren NU.

Karena itu, pihaknya mengajak para pengelola website dan warga NU yang melek teknologi untuk jihad digital, terutama yang telah mengikuti pelatihan. ***

Halaman:

Editor: Kalil Sadewo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x