INDRAMAYUHITS – Satu per satu sengkarut kredit macet Bank Perkreditan Rakyat Karya Remaja atau BPR KR Kabupaten Indramayu, akhirnya terurai.
Penyebab utama atau biangkerok dari kemelut kredit macet yang nilainya ratusan miliar tersebut mulai terbongkar.
Diungkap Direktur Operasional BPR KR Indramayu, Bambang Supena, kredit mecat bernilai Rp230 miliar tersebut dikarenakan permainan segelintor oknum.
Hasil identifikasi sementara, ada tiga orang yang menjadi biang kerok masalah yang menyedot perhatian nasional karena angkanya fantastis.
Bambang membeberkan ketiga orang tersebut antara lain eks Direktur Utama (Dirut) BPR KR berinisial S yang kini telah ditahan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat.
Nama lainnya inisial MAA, sempat menjabat Direktur Operasional BPR KR, namun kini tak lagi menjabat.
Sedangkan satu lainnya adalah VA, mantan staf Bagian Kredit BPR KR.