Messi tampil angkuh selama 80 menit dalam pertandingan Piala Dunia terakhirnya saat Argentina melakukan kontrol penuh atas Prancis yang bekerja keras.
mencetak penalti dengan mudah sebelum memberikan kontribusi krusial untuk gol kedua yang merupakan kreasi indah tim yang diselesaikan oleh Di Maria.
Sebelum Kylian Mbappe yang mengancam akan menjatuhkannya dan membuatnya putus asa. Ya datangnya dua gol Kylian Mbappe, kemudian datanglah kebangkitan Prancis.
Dalam suasana ketidakpercayaan di antara barisan pendukung Argentina yang mulai merayakan kemenangan, tim Lionel Scaloni harus bangkit sekali lagi dari pukulan ganda yang dilakukan oleh Mbappe.
Tak pelak lagi, Messi yang memberi mereka harapan lagi, menunjukkan bahwa dia ingin mengakhiri mimpi disini melalui golnya di perpanjangan waktu.
Lagi-lagi Messi dibuat sulit bernafas setalah golnya dijawab oleh Mbappe yang menorehkan hattrick.
Tapi pada akhirnya, Argentina menang lewat adu penalti dan Messi menjadi pusat perhatian ketika Montiel mengirim penalti yang menentukan melewati kiper Prancis Hugo Lloris.
Di tengah perayaan liar, Messi berlutut sambil menangis dan mengangkat tangannya ke langit, sebelum menghilang di bawah tumpukan rekan satu timnya.