Diperkirakan bocornya pipa eksploitasi minyak dan gas milik Pertamina di Blok Citra RT 03 RW 02 itu terjadi pada malam hari pukul 21.30 WIB.
Pada saat itu warga sedang beristirahat di dalam rumah, namun tiba-tiba dikagetkan dengan bunyi keras yang bersumber dari pipa migas yang jaraknya dekat dengan pemukiman warga.
"Pukul setengah 10 malam, sempat dengar kaya ledakan tapi tidak keras, saat keluar rumah kaget sudah ada semburan kaya minyak mentah. Ada bau gasnya dan lumpur juga ke depan rumah saya," ujar warga setempat, Karsudin, Selasa 28 Juni 2022.
Sekertaris Desa Pagedangan, Ade mengaku menerima laporan dari warga soal adanya pipa Pertamina EP Jatibarang Field hanya berselang berapa menit pasca kebocoran.
Pihaknya langsung menghubungi banlok pekerja Pertamina yang ada di Desa Pegedangan yang langsung ditembuskan ke pihak Pertamina EP agar dilakukan penanganan.
“Alhamdulillah sekitar pukul 12 malam sudah bisa terhenti tidak menyembur lagi,” sambungnya seraya mengatakan, sekarang masih dipasang garis peringatan oleh pihak Pertamina.
Pekerja Pertamina juga langsung melakukan pembersihan halaman rumah warga yang terkena dampak lumpur bercampur minyak mentah.
Head of Comrel Zona 7, Wazirul Luthfi mengatakan, setelah mendapat laporan, petugas sigap melakukan penanganan.