Handycraft, Kuliner dan Fashion Masih Jadi Jawara Ekonomi Kreatif Jabar

- 24 Februari 2022, 23:31 WIB
Kuliner Bandung di Food Festival.
Kuliner Bandung di Food Festival. /Pikiran Rakyat/Nia Puspitasari/

INDRAMAYUHITS - Ekonomi kreatif Jawa Barat terus tumbuh di berbagai daerah. Hal ini tentu membantu terus berputarnya roda ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Berdasarkan data yang ada, ekonomi kreatif Jabar masih disumbang oleh tiga subsektor besar yakni kerajinan tangan (handycraft) 27,1 persen, kuliner 26,4 persen, dan fesyen 16,7 persen. Sementara subsektor lainnya total 29,8 persen.

Sementara ekonomi kreatif Jabar berkembang pesat di tiga daerah yakni Kota Bandung 17,59 persen, Kabupaten Bandung 11,18 persen, Kota Depok 9,63 persen. Sisanya 61,60 persen gabungan di daerah lain.

Demikian dikatakan Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja saat menjadi pembicara utama pada Workshop CONNECTI:CITY: _"Pepole and the Next Economy Recovering Together"_, dilakukan secara virtual dari Ruang Kerja Sekda, Gedung Sate Bandung, Selasa (22/2/2022).

Menurut Sekda, Pemda Provinsi Jabar terus mengembangkan ekonomi kreatif di 27 kabupaten/kota melalui sejumlah kebijakan. Dari sisi regulasi telah terbit Perda15/2017 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif, yang diturunkan secara lebih teknis menjadi Peraturan Gubernur Nomor 69 tahun 2019.

Kemudian Pergub 83/2019 tentang Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi Jawa Barat (Kreasi), dan Pergub 44/2021 tentang Rencana Aksi Pengembangan Ekonomi Kreatif tahun 2021- 2025.

Untuk pengembangan ekonomi kreatif yang lebih efektif, Gubernur Jawa Barat pun telah membentuk Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi (Kreasi) Jawa Barat, yang bertugas memformulasi, menggali, mengoordinasi, dan menyinkronisasi antara kebijakan Pemda Provinsi Jabar dengan praktik pengembangan ekonomi kreatif di lapangan.

"Komite ini juga terdiri dari unsur ABCGM, yakni akademisi, bisnis, komunitas, pemerintahan, dan unsur media," kata Sekda.

Adapun rencana aksi pengembangan ekonomi kreatif di Jabar mempunyai tujuh program prioritas yang menjadi katalisator untuk program -program pembangkitan ekonomi daerah.

Ketujuh program prioritas yakni peningkatan infrastruktur digital, pengembangan platform industri kreatif, pengembangan database terkait ekonomi kreatif, peningkatan akses penjualan, aktivasi _creatif center_, peningkatan akses pembayaran, serta aktivasi institusi kreatif.

Halaman:

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x