REKOMENDASI AHLI: Bagi yang Punya Gejala atau Mengidap Penyakit Alzheimer, Coba Minyak Zaitun Extra Virgin

10 Juni 2023, 22:22 WIB
Ternyata Minyak Zaitun Extra Virgin Bisa Membantu Pengidap Penyakit Alzheimer /Ron-Lach /Pexels

INDRAMAYUHITS – Manfaat minyak zaitun extra virgin memang banyak sekali, salahsatunya adalah membantu mereka yang mengalami gejala atau mengidap penyakit Alzheimer.

Manfaat minyak zaitun memang tak hanya baik untuk kecantikan, terutama kulit, ternyata juga memiliki manfaat bagi mereka yang menderita penyakit Alzheimer.

Sebuah penelitian menemukan bukti ilmiah bahwa senyawa minor EVOO seperti polifenol yang ada di minyak zaitun extra virgin dapat melindungi diri terhadap penyakit Alzheimer.

Studi tersebut diterbitkan Journal of Alzheimer's Disease tahun 2020 itu mengungkap bahwa para ilmuwan dari Universitas Aristoteles Thessaloniki (AUTH) dan Asosiasi Penyakit Alzheimer dan Gangguan Terkait Yunani.

Studi menguji hipotesis bahwa EVOO fenolik tinggi dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja kognitif di antara kelompok lansia (60 hingga 80 tahun) yang menunjukkan gejala gangguan kognitif ringan (MCI).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka yang melengkapi diet Mediterania dengan EVOO fenolik tinggi secara signifikan lebih baik daripada kelompok kontrol yang mengikuti diet Med tanpa EVOO fenolik tinggi.

Baca Juga: CARA MEMILIH Produk Skincare yang Tepat untuk Perempuan Muda, Tak Mau Asal Cantik tapi Harus Bercahaya

Peserta dalam studi longitudinal double-blind dibagi menjadi tiga kelompok, yang semuanya diberi instruksi untuk mengikuti diet Med.

Kelompok 1 dan 2 diminta melengkapi diet Med dengan 50 ml (3,38 sendok makan) EVOO fenolik tinggi.

Kelompok 1 diberi EVOO dengan kandungan fenolik sangat tinggi (total fenol secoiridoid 975 mg/Kg) dan Kelompok 2 diberi minyak dengan kandungan fenolik cukup tinggi (271 mg/Kg).

Kelompok 3, kelompok kontrol, tidak diberikan suplemen EVOO fenolik tinggi, tetapi hanya diminta untuk mengikuti diet Med.

Setelah mengikuti program selama 12 bulan, para peneliti menemukan bahwa grup 1 dan 2 dikaitkan dengan kinerja kognitif umum yang lebih baik secara statistik, terutama mengenai kognisi global, kelancaran huruf, dan stabilitas MCI setelah 12 bulan dibandingkan dengan kelompok kontrol.

Untuk kelompok 3, mengikuti diet Med tanpa suplemen EVOO fenolik tinggi, menunjukkan kinerja yang lebih buruk atau stabil dibandingkan dengan pengukuran awal.

Tercatat tidak ada perbedaan yang signifikan dalam kinerja mereka yang berada di grup 1 dan 2.

Baca Juga: RAMALAN ! Horoskop Zodiak Capricorn Besok Minggu 11 Juni 2023: Jangan Abaikan Pasangan Jika Tidak Ingin Setres

Penulis utama yang juga Profesor Neurologi di AUTH dan Ketua Federasi Penyakit Alzheimer Yunani, Dr. Magda Tsolaki mengatakan, sampai saat ini tidak ada penelitian lain yang telah meneliti secara rinci efek dari minyak zaitun extra virgin.

Pada lansia dengan MCI sebagai solusi yang menjanjikan untuk gangguan kognitif.

Peneliti mengakui bahwa penelitian tersebut memiliki keterbatasan, terutama ukuran sampel yang relatif kecil dan durasi yang singkat, dan menyerukan penelitian lebih lanjut.

Studi baru selama setahun untuk memperluas penelitian itu sedang berlangsung.

Sebuah kelompok baru sekitar 200 peserta telah direkrut dan ditambahkan ke kohort yang ada, yang juga masih diikuti dan banyak dari mereka yang berpartisipasi dalam studi ekstensi.

Semua peserta akan mengikuti protokol yang sama seperti pada uji coba pertama.

Tapi kali ini semua peserta telah dianalisis untuk menentukan genotipe, yang akan memungkinkan para peneliti untuk lebih mengevaluasi efek menguntungkan dari EVOO sehubungan dengan ekspresi genotipe tertentu, terutama gen apoE4 yang telah terbukti meningkatkan kemungkinan mengembangkan Alzheimer.

Juga adanya biomarker yang terkait dengan penelitian Alzheimer, seperti tau281, tau237 dan amyloid oligomers. ***

Editor: Kalil Sadewo

Tags

Terkini

Terpopuler