Kemenpar Terapkan Program BISA di Makam Sunan Gunungjati, Untuk Tingkatkan Wisatawan Dimasa Pandemi

- 25 September 2020, 16:25 WIB
Penerapan program BISA oleh Kemenpar / Dok Humas Pemkab Cirebon/
Penerapan program BISA oleh Kemenpar / Dok Humas Pemkab Cirebon/ /

PR INDRAMAYU - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggalakkan program BISA  (Bersih, Indah, Sehat dan Aman) disejumlah tempat tujuan wisata di Indonesia.

Untuk Kabupaten Cirebon Jawa Barat sendiri,  Makam Sunan Gunung Jati yang dipilih untuk menerapkan program tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ini.

Bupati Cirebon Drs Imron M.Ag menilai, pemilihan Makam Sunan Gunung Jati untuk pelaksanaan program ini, merupakan pemilihan yang tepat. Karena menurut Imron, Makam Sunan Gunung Jati merupakan cerminan dari Kabupaten Cirebon secara keseluruhan.

Baca Juga: Islam Menang di Jerman, Suara Adzan Dengan Pengeras Suara Diperbolehkan

Karena menurut Imron, banyak masyarakat diluar Kabupaten Cirebon yang pernah berkunjung ke Makam Sunan Gunung Jati. Pengalaman kunjungan tersebutlah, yang akan menjadi cerita yang tersebar ke masyarakat.

"Kalau disini (Makam Sunan Gunungjati) pelayanannya bagus, maka Kabupaten Cirebon juga akan dinilai bagus," ujar Imron kepada PikiranRakyat-Indramayu.com lewat pesan releasenya.

Oleh karena itu, ia berharap, Komplek Makam Sunan Gunung Jati, bisa menerapkan program BISA dengan baik.

Baca Juga: Pasca Insiden Tabrakan Beruntun, Prosedur 'Restart Safety Car' Dikritik Pembalap F1

Imron mengatakan, sebenarnya menerapkan program BISA bukanlah hal yang sulit. Karena yang ada didalam program tersebut, adalah aktivitas keseharian yang sudah biasa dilakukan.

Halaman:

Editor: Egi Septiadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x