PM Inggris Ikut Campur Urusan Dalam Negeri Tiongkok, Liu Xiaoming: Itu Sama dengan Bunuh Diri

- 12 Agustus 2020, 23:34 WIB
DUTA Besar Tiongkok untuk Inggris Liu Xiaoming dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.*
DUTA Besar Tiongkok untuk Inggris Liu Xiaoming dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.* /Kolase AFP/Pippa Fowles dan Niklas Halle'n

PR INDRAMAYU - Negeri Tirai Bambu Tiongkok pada Kamis, 6 Agustus 2020 lalu dilaporkan menahan para aktivis Hong Kong yang menggaungkan peringatan Tragedi HAM Tiananmen 1989.

Tindakan tersebut pun kemudian mendapat respons negatif dari sejumlah pihak terutama pemimpin tinggi negara.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson turut menanggapi penahanan tersebut. Hingga akhirnya pernyataannya membuat Duta Besar Tiongkok untuk Inggris Liu Xiaoming meradang.

Baca Juga: Dirumorkan Bakal Kolaborasi Bareng Selena Gomez, BLACKPINK Semakin Menggila

Liu Xiaoming menyebut London telah 'mencampuri urusan dalam negeri'.

Boris sendiri sebenarnya hanya meminta Tiongkok untuk menghormati hak-hak para aktivis dalam memperjuangkan kepentingan mereka.

"Ini adalah bukti lebih lanjut bahwa UU Keamanan Nasional sudah barang tentu digunakan untuk membungkam oposisi," tegasnya seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com dengan judul 'Meradang Gara-gara Ucapan Boris Johnson, Duta Besar Tiongkok: Ikut Campur Sama dengan Bunuh Diri'.

Baca Juga: Rela Turun ke Jalan, Jerinx Lagi-lagi Jadi Sorotan, Tamara: Ini Orang Bahaya Banget

"Otoritas Hong Kong harus menjunjung tinggi hak dan kebebasan warganya," sambung Boris.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x