Network
PR INDRAMAYU - Lebih dari 10.000 gerilyawan Suriah dukungan Turki bertempur di Libya.
Menurut pemantau perang, pertempuran bersama pemerintah Libya untuk melawan militer yang berbasis di timur itu, didukung oleh PBB.
Dilansir Antara dari Xinhua, sejauh ini ada sekira 16.000 gerilyawan Suriah tiba di Libya melalui Turki.
Baca Juga: Dari Genre Romantis hingga Ungkap Kasus, Berikut Lima Rekomendasi Serial Drama Korea Terbaru di Viu
Sementara itu, 5.600 di antaranya kembali ke Suriah begitu kontrak berakhir.
"Sedangkan sisanya masih berada di Libya, mereka yang ke Suriah sedang menunggu kontrak baru untuk kembali ke Libya, sebab mereka mendapatkan bayaran yang pantas di sana," demikian kata Observatorium HAM untuk Suriah.
Ia mengungkapkan, Turki memberikan gaji sebesar 2.000 dolar AS (sekira Rp28,8 juta) setiap bulannya untuk mereka yang sepakat bertempur di Libya.
Baca Juga: Terancam Diblokir di Amerika Serikat, TikTok Komitmen Kerja Sama dengan Pemerintah
Kontraknya sendiri berkisar antara 3 sampai 6 bulan.
