Jelang Wukuf di Arafah, 794 Jamaah Haji Risiko Tinggi Dinyatakan Tak Bisa Ikut

- 2 Juli 2022, 22:53 WIB
Jelang Wukuf di Arafah, 794 Jamaah Haji Risiko Tinggi Dinyatakan Tak Bisa Ikut
Jelang Wukuf di Arafah, 794 Jamaah Haji Risiko Tinggi Dinyatakan Tak Bisa Ikut /

INDRAMAYUHITS – Wukuf di Padang Arafah merupakan salah satu rukun haji, untuk mengingat Nabi Adam dan Hawa diturunkan ke Bumi dari surga karena mengingkari perintah Allah dan terbawa oleh tipu daya iblis.

Wukuf di Arafah akan berlangsung pada Jumat 8 Juli 2022 dan Idul Adha akan jatuh pada Sabtu 9 Juli 2022.

Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja (Daker) Mekkah, hingga saat ini sudah mendata sebanyak 204 calon haji yang akan menjalani safari wukuf.

Baca Juga: Simak Tata Cara dan Doa Menyembelih Hewan Kurban dalam Redaksi Arab dan Latin, Serta Terjemahannya

"Per hari ini kita sudah skrining lebih dari 1.000 calon haji yang resiko tinggi. Dan semua calon haji yang resiko tinggi ini, kita lakukan medical check up,” ujar dia.

Menurut Kepala KKHI Kementerian Kesehatan RI Budi Sylvana, ada 204 orang yang kondisinya siap untuk disafariwukufkan.

Sebanyak 794 orang calon haji lainnya kondisi kesehatannya tidak memungkinkan untuk melakukan wukuf atau lempar jumroh secara mandiri, hal ini dilakukan demi keselamatan mereka.

Baca Juga: Arema FC Menang Dramatis Atas Barito Putera, Tiket Semifinal Piala Presiden 2022 Diamankan

"Jadi kita akan usulkan kepada Kemenag agar 204 orang ini bisa disafariwukufkan," ujarnya dikutip Indramayu Hits dari ANTARA, 2 Juli 2022.

Kendati demikian, menurut Budi, sebanyak 204 calon haji tersebut sifatnya masih dinamis.

Halaman:

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x