Eskalasi Operasi Militer Rusia Meningkat, PBB Pantau Indikasi Pelanggaran HAM di Ukraina

- 28 Februari 2022, 21:05 WIB
Sekjen PBB Antonio Guterres memantau pelanggaran ham di Ukraina oleh Rusia
Sekjen PBB Antonio Guterres memantau pelanggaran ham di Ukraina oleh Rusia /ANTARA

INDRAMAYUHITS - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyebut meningkatnya eskalasi operasi militer Rusia di Ukraina, menunjukan tanda-tana meningkatnya pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

"Peningkatan operasi militer oleh Federasi Rusia di Ukraina mengarah pada peningkatan pelanggaran hak asasi manusia," kata Guterres dalam pidato yang direkam pada pembukaan Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa.

"Kita harus menunjukkan kepada semua orang di Ukraina bahwa kita mendukung mereka di saat dibutuhkan." katanya dikutip dari ANTARA pada Senin.

Baca Juga: Persita Tangerang Pastikan Anak Asuhnya Siap Hadapi Bhayangkara FC, Hanya Dua Pemain dalam Kondisi Tak Bagus

Dalam pidato yang sama, Guterres mengatakan bahwa sebuah laporan yang akan diterbitkan pada Senin oleh panel PBB tentang adaptasi terhadap perubahan iklim mewakili "lonceng kematian lain untuk dunia yang kita kenal", dan mendesak kepatuhan terhadap kesepakatan Paris 2015.

Sebelumnya Rusia menggunakan hak vetonya terhadap draf resolusi DK PBB tentang kecaman invasi Rusia ke Ukraina.

Baca Juga: Persija Tertibkan Suporter Jelang Lawan Persib, Apapun Hasilnya Besok Kedua Pendukung Harus Menerima

Rancangan resolusi DK PBB itu menuntut Rusia segera menghentikan penggunaan kekuatannya terhadap Ukraina dan segera, sepenuhnya, dan tanpa syarat menarik pasukan militer dari perbatasan wilayah Ukraina yang diakui internasional.***

 

Editor: Ahmad Asari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah