"Kementerian terkait berusaha untuk menyelesaikan masalah ini sesegera mungkin. Kedua negara sebelumnya telah menyepakati perjanjian untuk dimulainya kembali perekrutan pembantu rumah tangga Indonesia, tetapi wabah pandemi virus corona telah menunda pelaksanaannya," ungkap Issam.
Dikatakan, perjanjian itu telah menetapkan bahwa 300 perusahaan akan terlibat dalam proses perekrutan.
Baca Juga: Netizen Ribut Bandingkan Kecantikan Jisoo dan Son Ye Jin Hanya karena Pakai Baju yang Sama
Tak hanya itu, Kerajaan Arab Sudi juga memberikan beasiswa bagi 500 pelajar Indonesia untuk mendaftar di berbagai universitas Saudi dalam setahun. Sejauh ini jumlah mahasiswa beasiswa Arab Saudi di Indonesia masih terbatas.
"Saat ini kami sedang berupaya meningkatkan Saudi center di empat universitas Indonesia, dan kami juga bekerja untuk memperluas pertukaran budaya dengan universitas-universitas ini," sambung dia. ***
Disclaimer: Berita ini telah diterbitkan sebelumnya oleh Pikiran-Rakyat.com dengan judul Utusan Arab Saudi Minta Indonesia Segera Kirim Lagi TKW ke Kerajaan, Ada Perjanjian.