PR INDRAMAYU - Kekerasan terjadi terhadap warga Palestina di Yerusalem seperti masjidil Aqsha hingga Sheikh Jarrah pada Senin, 11 Mei 2021 waktu setempat.
Pejabat kesehatan Gaza melaporkan, setidaknya 20 orang, termasuk anak-anak tewas oleh serangan udara yang di Israel.
Sementara itu, atas peristiwa tersebut, ribuan warga negara Turki berkumpul di luar kedutaan Israel di Ankara.
Baca Juga: Ikuti 515 Ramadhan Giveaway Mobile Legend untuk Mendapatkan Hadiah Skin Permanen, Begini Caranya
Dikutip dari Reuters, ribuan warga Turki itu juga berkumpul juga di konsulat Israel di Istanbul untuk menyampaikan protes atas tindakan yang telah dilakukan oleh Israel terhadap warga Palestina.
Selain ribuan warga Turki, Presiden Recep Tayyip Erdogan berbicara pada para pemimpin negara Timur Tengah tentang meningkatnya kekerasan yang terjadi di Baitul Maqdis.
Meski Turki melakukan lockdown guna menekan penyebaran virus Corona, para pengunjuk rasa di Istanbul, termasuk warga Suriah dan Palestina, membawa bendera Palestina sambil menyampaikan protesnya.
Para pengunjuk rasa di Istanbul meneriakkan: "(tentara Turki) ke Gaza" dan "Ganyang Israel, turun bersama Amerika."