Network
PR INDRAMAYU - Duta Besar Norwegia merangkap Islandia Todung Mulya Lubis menyebutkan jika Bahasa Indonesia kini dipelajari oleh berbagai kalangan negara yang hidup dan menetap di Norwegia.
Orang-orang yang belajar Bahasa Indonesia tersebut berasal dari Norwegia, Belanda, Inggris, Polandia, Denmark, Republik Ceko sampai Iran.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayau.com dari Antara, mereka yang belajar Bahasa Indonesia kebanyakan merupakan tenaga profesional yang berlatar belakang pengusaha dan pebisnis.
Baca Juga: Ingin Jadi Suami Idaman untuk Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Belajar dari Sule dan Nathalie Holscher
Termasuk pegawai kantoran pemerintahaan, pekerja teknik, pariwisata dan kuliner.
Menariknya, ada juga beberapa mahasiswa dari University of Stavanger, University of Bergen dan University of Oslo yang turut mempelajari Bahasa Indonesia.
Minat dan perhatian dengan Bahasa Indonesia ini terlihat setelah Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Oslo, Norwegia menggelar kelas kursus Bahasa Indonesia.
Baca Juga: Arie Untung Bicara Soal Riba hingga Beri Contoh Kedatangan Raja Salman di Indonesia
Kursus ini ditujukan khusus bagi penutur asing (BIPA) yang digelar secara daring.
Todung menambahkan setelah dibuka untuk Smester I tahun 2021, jumlah peminantnya membludak.
Dimana angkanya mampu menembus 100 peserta lebih, alhasil melihat kondisi ini mereka mengaku akan membaginya menjadi 3 kelas.
Baca Juga: Arie Untung Bicara Soal Riba hingga Beri Contoh Kedatangan Raja Salman di Indonesia
Kelarnya terbagi menjadi dua kelas untuk tingkat BIPA 1 dan satu kelas untuk tingkat BIPA 2 bagi kalangan dewasa.
Ditambah kelas khusus anak-anak yang terdiri dari satu kelas untuk tingkat BIPA 1 dan dua kelas untuk tingkat kemahiran BIPA 2.
"Data terakhir usai penutupan pendaftaran mencatat ada sebanyak 117 peserta yang mendaftar online," sebutnya dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antara, Rabu, 14 April 2021.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Tiba-tiba Putri Sunan Kalijaga Salmafina Minta Tolong Saat Berada di AS
"Kami senang melihat besarnya antusiasme orang-orang di sini terhadap Bahasa Indonesia," sebutnya.
Untuk rinciannya, 67 orang dimasukkan dalam golongan dewasa, dan sisanya anak-anak.
Pada smester I ini, kelas kursus dari BIPA berlangsung periode April-September 2021. ***
