Ribuan Es Krim Terdeteksi Positif Covid-19, 1.662 Karyawan Dikarantina

- 17 Januari 2021, 12:27 WIB
Foto ilustrasi es krim.
Foto ilustrasi es krim. /COOKPAD/

PR INDRAMAYU - Virus corona baru-baru ini terdeteksi pada es krim di Tiongkok Utara.

Bahkan ribuan es krim didapati dan positif Covid-19.

Pihak berwenang akhirnya menyita ribuan es krim yang terdapat virus corona.

Baca Juga: PBB Peringatkan Akan Ada Bencana Besar Baru yang Disebabkan Suhu Panas Bumi Sangat Tinggi

Pada Sabtu 16 Januari 2021, rubuan es krim akhirnya diamankan pihak berwajib.

Hal ii diduga karena adanya kontak dari orang-orang yang positif Covid-19 pada produk Tianjin Daqiaodao.

Produk dari Tianjin Daqiaodao akhirnya disegel sebagaimana diberitakan PikiranRakyat-Cirebon.com sebelumnya dalam artikel Ribuan Es Krim di Tianjin Tiongkok Utara Ditemukan Mengandung Corona.

Baca Juga: Cek Fakta: Syekh Ali Jaber Disuntik Vaksin dari Sinovac 2 Jam Sebelum Meninggal Dunia, Ini Faktanya

Pada saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh pihak berwenang di Kota madya Tianjin Utara dan hasilnya semua produk dinyatakan positif Covid-19
 
Investigasi epidemiologi yang dilakukan selama ini menunjukkan perusahaan memproduksi sejumlah es krim menggunakan bahan baku.
 
Termasuk susu bubuk yang diimpor dari Selandia Baru dan bubuk whey yang diimpor dari Ukraina.
 
 
Perusahaan Tianjin Daqiaodao juga mengkonfirmasi bahwa pada pukul 14.00 Kamis, 14 Januari 2021 sebanyak 1.662 karyawannya ditempatkan di karantina dan menjalani pengujian asam nukleat. 
 
Dari mereka, 700 orang telah dinyatakan negatif Covid-19 sementara sisanya untuk 962 karyawan masih harus dikonfirmasi.    
 
Dr Stephen Griffin, seorang ahli virologi yang berbasis di University of Leeds, mengatakan bahwa insiden tersebut seharusnya tidak menimbulkan kepanikan.
 
 
Bahwa itu mungkin hanya sekali yang kemungkinan besar berasal dari seseorang".  
 
"Kita mungkin tidak perlu panik bahwa setiap es krim tiba-tiba akan terkontaminasi virus corona,” kata Dr Stephen Griffin, seorang ahli virologi yang berbasis di University of Leeds
 
"Kemungkinan besar ini adalah akibat dari masalah dengan pabrik produksi dan berpotensi menurunkan kebersihan di pabrik," tambahnya.
 
 
Kini pihak otoritas anti-epidemi telah mengatakan sebanyak 4.836 kotak es krim terkontaminasi Coronavirus sebanyak 2.089 dan kini telah disegel dalam penyimpanan di Tianjin
 
Dan untuk yang terjual di pasar sebanyak 65 kotak es krim dari 2.747 kotak es krim yang telah masuk pasar dan kini masih berada di Tianjin
 
Sehingga Pejabat Tianjin mengambil sebuah tindakan untuk mendisinfeksi seluruh pabrik dan produk yang berada di dalamnya.
 
Serta mengintruksikan seluruh penduduk yang telah membeli produk es krim agar segera melapor ke tim medis terkait laporan tersebut.*** (Ferdinandi Pratama Putra/PikiranRakyat-Cirebon.com)

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: PR Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x