PR INDRAMAYU - Juru bicara resmi Kementerian Kesehatan Arab Saudi yang juga menjabat sebagai Asisten Menteri Kesehatan, Dr. Muhammad Al-Abdali mengatakan tidak ada kasus Covid-19 di antara jemaah haji.
Pernyataan tersebut diungkapkan Al-Abdali saat menggelar konferensi pers.
Kesempatan yang sama itu juga dihadiri oleh juru bicara keamanan untuk Kementerian Dalam Negeri Letnan Kolonel Talal Al-Shalhoub dan Wakil Menteri Haji dan Umrah untuk Urusan Haji, Dr. Hassan Al-Sharif.
Baca Juga: Corona di Brasil Semakin Meradang, Ibu Negara Michelle Bolsonaro Kini Terinfeksi Covid-19
Baca Juga: Kurban di Masa Pandemi, Masjid Istiqlal Bakal Terjunkan Dua Dokter di Lokasi Penyembelihan
Seperti dilansir Saudi Press Agency, pada Jumat, 31 Juli 2020, Talal Al-Shalhoub menyampaikan rencana keamanan ritual haji dan menyoroti keberhasilannya.
Sementara itu, Hassan Al-Sharif, mengucapkan terima kasih kepada Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dan Yang Mulia Pangeran Mahkota atas dukungan terus menerus yang mereka berikan untuk memfasilitasi jemaah haji.
Seperti yang diketahui, musim haji 2020 berlangsung dalam kondisi luar biasa karena pandemi Covid-19.
Baca Juga: Kurban di Masa Pandemi, Masjid Istiqlal Bakal Terjunkan Dua Dokter di Lokasi Penyembelihan
Baca Juga: Saran Cuci Masker dengan Bensin Disebut Lelucon, Presiden Filipina Tegaskan Dirinya Serius
Pelaksana Tugas Menteri Media Arab Saudi Majid bin Abdullah Al-Qasabi mengatakan, bahwa pihaknya mengulang tekad Kerajaan Arab Saudi untuk menyelenggarakan haji tahun ini.
Terkait jemaah sendiri, Arab Saudi membatasi dari berbagai bangsa, yang merupakan penduduk di Saudi, untuk memastikan bahwa kegiatan ibadah haji berlangsung secara aman dan sehat.***