MENAKUTKAN ! 95 Juta Orang Alami Kemiskinan Ekstrem, 828 Juta Tidur dalam Keadaan Lapar Tiap Malam

9 September 2022, 05:13 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani saat menghadiri Inter-Parliamentary Union (IPU) 14th Summit of Women Speakers of Parliament (14SWSP) yang diselenggarakan di Uzbekistan, Kamis 8 September 2022. /

INDRAMAYUHITS--Dunia tengah menghadapi banyak tantangan. Belakangan pandemi, perubahan iklim, krisis pangan dan energi, serta dampak ketegangan geopolitik telah menghantam dunia tanpa pandang bulu.

Demikian dikatakan Ketua DPR RI Puan Maharani saat menghadiri Inter-Parliamentary Union (IPU) 14th Summit of Women Speakers of Parliament (14SWSP) yang diselenggarakan di Uzbekistan, Kamis 8 September 2022.

Dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) para ketua parlemen perempuan internasional itu, Puan menyebut sebanyak 75-95 juta orang hidup dalam kemiskinan ekstrem pada tahun 2022. Bahkan, sebanyak, 828 juta orang tidur dalam keadaan lapar setiap malam.

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Meninggal, Pangeran Charles Naik Tahta Inggris

Karena itu dalam pandangan Puan Maharani, saat ini dunia tidak hanya perlu pulih, tetapi juga perlu membangun dunia yang tangguh, dunia yang lebih baik untuk semua orang.

Untuk dapat membangun dunia yang lebih tangguh, cucu Proklamator Soekarno itu menyebut beberapa cara yang bisa dilakukan.

Di forum yang bertemakan ‘Mengatasi Risiko Pemulihan Global Pasca-Pandemi’ itu, Puan menekankan pentingnya peran kepemimpinan perempuan dalam pemulihan pandemi Covid-19.

Menurut perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu, proses pemulihan harus mengurangi ketimpangan yang semakin melebar sebagai dampak pandemi Covid-19.

“Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030 tetap menjadi peta jalan terbaik dunia menuju kemakmuran bersama. Kita harus melipatgandakan upaya kita secara kolektif untuk mengatasi masalah global multidimensi yang sedang dihadapi dunia kita,” papar mantan Menko PMK itu.

Puan menambahkan, para pemangku kebijakan perlu memobilisasi kemitraan global dalam pengurangan emisi. Selain itu juga untuk mengejar ekonomi hijau dalam pemulihan global pasca-pandemi.

“Kita pun perlu memastikan partisipasi aktif dan kepemimpinan perempuan dalam semua proses pemulihan. Perempuan sudah menjadi garda terdepan dalam perjuangan kita melawan pandemi,” ungkap Puan.

Baca Juga: RAMALAN KEBERUNTUNGAN SHIO Naga dan Ular Jumat 9 September 2022: Rezeki Anda Tak Pernah Berhenti, Yuk Syukuri

Ketua Majelis Sidang IPU ke-144 itu menyinggung soal 70 persen tenaga kesehatan di masa pandemi Covid-19 yang adalah perempuan. Oleh karenanya, Puan meyakini kepemimpinan perempuan akan membuat dunia lebih tangguh dalam pemulihan pandemi Covid-19.

“Partisipasi perempuan akan mempercepat proses pemulihan dan menciptakan dunia yang lebih setara,” ucapnya.

Puan juga meminta seluruh ketua parlemen wanita dunia mendorong peningkatan kesempatan perempuan untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan di setiap negara.

“Perempuan harus memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai posisi puncak di parlemen, pemerintah, dan lembaga publik lainnya,” tegas Puan.

Lebih lanjut, Puan menggarisbawahi pentingnya perdamaian di setiap sektor kehidupan. Puan menyatakan, perdamaian merupakan elemen penting dalam proses pemulihan pandemi Covid-19.

“Tidak ada pembangunan tanpa perdamaian, dan tidak ada perdamaian tanpa pembangunan,” katanya.

“Ketika ketegangan geopolitik meningkat, parlemen diharapkan menyebarkan ‘budaya damai dan toleransi’ melalui dialog dan diplomasi,” sambung Puan.

Baca Juga: RAMALAN KEBERUNTUNGAN SHIO Tikus dan Kerbau Pada Jumat 9 September 2022: Keuangan Lebih Baik dari yang Lain

Puan pun menyebut, parlemen sebagai wakil rakyat, merupakan landasan demokrasi yang memiliki segala potensi untuk membangun dunia yang lebih kuat dan tangguh untuk semua.

“Pemulihan adalah jalan yang panjang, tetapi kita harus mulai sekarang. Oleh karena itu, mari kita bekerja sama untuk menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan, damai, dan sejahtera,” urainya.

“Dengan demikian, kita dapat mengubah proses pemulihan menjadi dunia yang tangguh,” tambah Puan.

Dalam kesempatan itu, Puan mengatakan mendapat kehormatan besar bergabung dengan para ketua parlemen perempuan dunia dalam forum ini. Secara khusus, ia juga memberi selamat kepada Uzbekistan untuk peringatan hari kemerdekaannya.

“Izinkan saya menyampaikan pesan ucapan selamat yang tulus kepada rakyat Uzbekistan pada Hari Kemerdekaan Republik Uzbekistan pada 1 September 2022,” ujarnya.

KTT Ketua Parlemen Perempuan merupakan salah satu forum di IPU yang mewadahi para ketua parlemen wanita di dunia. IPU Summit of Women Speakers of Parliament juga menjadi salah satu sarana untuk meningkatkan jumlah perempuan yang menjabat sebagai ketua parlemen.

IPU 14SWSP diselenggarakan 2 hari di Uzbekistan. Nama Puan sendiri cukup disorot dalam forum ini atas prestasinya menjadi ketua parlemen perempuan pertama sejak Indonesia berdiri. Sebab selama beberapa dekade, pemimpin perempuan sebagian besar hanya dapat ditemukan di Eropa.

Baca Juga: KEBERUNTUNGAN SHIO Kuda dan Kambing Jumat 9 September 2022: Banyak Uang, Tak Sedikit yang Ingin Memanfaatmu

Puan bersama sejumlah tokoh perempuan lainnya dianggap mampu menggebrak suara perempuan dari wilayah Amerika Latin, Asia, Afrika, dan bekas blok Soviet, yang selama ini kurang terwakili. Pertemuan dipimpin oleh Ketua Senat Uzbekistan, Tanzila Norbaeva, sebagai tuan rumah pertemuan ini. ***

Editor: Wardoyo Kartorejo

Tags

Terkini

Terpopuler