Kerajaan Arab Saudi Rayu Indonesia Agar Segera Kirim TKW untuk PRT

19 Desember 2021, 18:07 WIB
Buruh migran tujuan negara-negara Timur Tengah difoto untuk paspor di kantor imigrasi Tangerang. //Reuters/Beawiharta

INDRAMAYUHITS – Indonesia telah menghentikan pengiriman tenaga kerja, terutama untuk pembantu rumah tangga (PRT) ke Arab Saudi sejak 2011 lalu.

Saat itu, Indonesia memutuskan pengiriman lantaran negosiasi Pemerintah Indonesia yang gagal menghentikan hukuman eksekusi matio seorang PRT karena membunuh majikannya di Saudi karena alasan tertentu.

Beberapa tahun ke belakang Pemerintah Arab Saudi terus meminta Indonesia agar mau mengirimkan PRT.

Baca Juga: 2 Rudal Teror Kedubes AS, Koalisi Iran Dituding Terlibat untuk Usir Amerika dari Irak

Meski cukup alot, belakangan akhirnya Indonesia menyepakati permintaan Kerajaan Arab Saudi dan sejumlah negara Timur Tengah untuk mengirim pekerja rumah tangga.

Saying tiba-tiba wabah virus corona datang dan rencana tindak lanjut dari kesepakatan itu tertunda hingga saat ini.

Minggu 19 Desember 2021, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui Duta Besarnya di Indonesia kembali merayu Indonesia untuk segera melanjutkan pengiriman tenaga kerja wanita (TKW) yang akan dipekerjakan sebagai PRT.

Baca Juga: 30 Member Girl Band Korea dengan Personal Branding Tertinggi, Siapa di Puncak?

Dilansir Indramayu Hits dari Pikiran-Rakyat.com yang mengutip Saudi Gazette, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Issam Al-Thaqafi meminta Indonesia merealisasikan hal itu dalam waktu dekat.

"Kementerian terkait berusaha untuk menyelesaikan masalah ini sesegera mungkin. Kedua negara sebelumnya telah menyepakati perjanjian untuk dimulainya kembali perekrutan pembantu rumah tangga Indonesia, tetapi wabah pandemi virus corona telah menunda pelaksanaannya," ungkap Issam.

Dikatakan, perjanjian itu telah menetapkan bahwa 300 perusahaan akan terlibat dalam proses perekrutan.

Baca Juga: Netizen Ribut Bandingkan Kecantikan Jisoo dan Son Ye Jin Hanya karena Pakai Baju yang Sama

Tak hanya itu, Kerajaan Arab Sudi juga memberikan beasiswa bagi 500 pelajar Indonesia untuk mendaftar di berbagai universitas Saudi dalam setahun. Sejauh ini jumlah mahasiswa beasiswa Arab Saudi di Indonesia masih terbatas.

"Saat ini kami sedang berupaya meningkatkan Saudi center di empat universitas Indonesia, dan kami juga bekerja untuk memperluas pertukaran budaya dengan universitas-universitas ini," sambung dia. ***

Disclaimer: Berita ini telah diterbitkan sebelumnya oleh Pikiran-Rakyat.com dengan judul Utusan Arab Saudi Minta Indonesia Segera Kirim Lagi TKW ke Kerajaan, Ada Perjanjian.

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: Saudi Gazette

Tags

Terkini

Terpopuler