Berikut Lima Tips Berniaga di Twitter, Agar Dapat Keuntungan yang Konsisten

- 9 Oktober 2020, 13:43 WIB
Ilustrasi logo twitter.
Ilustrasi logo twitter. //PIXABAY/geralt

PR INDRAMAYU – Di era digital saat ini banyak orang yang melakukan bisnisnya dengan berdagang melalui media online, salah satunya di platform Twitter.

Bagaimana sih cara tepat memasarkan usaha di media sosial, seperti Twitter, guna mempertahankan keuntungan ditengah ketidakpastian akibat pandemi?.

Sebelumnya Anda perlu tahu, menurut Country Industry Head Twitter Indonesia, Dwi Ardiansyah, dari 57 persen pengguna orang memilih membeli produk yang biasa mereka beli di saluran luring (offline) secara daring (online).

Baca Juga: Viral Mahasiswa Peserta Demo UU Ciptaker Dijemput Ibunya, Dicubit dan Suruh Pulang Angkutin Jemuran

“Bahkan, kami menemukan fakta, 23 persen pengguna Twitter Indonesia tidak membatalkan pembelian sepanjang Covid-19 dan 44 persen pengguna lebih cenderung melakukan pembelian ditengah pandemi,” kata Ardiansyah dari media briefing virtual, Kamis, 8 Oktober 2020.

Berdasarkan temuan-temuan tren belanja di Twitter, berikut sejumlah tips dari Twitter Indonesia:

Baca Juga: Soal Demo Omnibus Law, IDI: Nyanyian dan Teriakan Mereka Berpotensi Tularkan Covid-19

1. Pilih produk yang tepat

Tahukah Anda, berdasarkan survei dari GWI (Global Web Index), pengguna Twitter paling banyak membeli produk fesyen berupa baju dan sepatu (26,9%), kosmetik dan perawatan wajah (12,1%), perawatan pribadi (12%), vitamin (11,6%), dan hadiah (8,6%).

Kelima jenis barang tersebut bisa Anda pertimbangkan.

2. Promosi lewat Rekomendasi

Menurut data Twitter Indonesia, 41% pengguna Twitter mengetahui soal suatu merek berdasarkan rekomendasi di situs jejaring sosial. Nah, pertumbuhan topik belanja di Twitter dapat Anda manfaatkan untuk memasarkan produk di platform itu. Sebagai contoh, Anda bisa membuat utas (thread) rekomendasi barang dan menyelipkan toko daring Anda di dalamnya.

Baca Juga: Tanggapi Postingan Nikita Mirzani ke Puan Maharani, Ali Nugroho: Jangan Suka Cari Sensasi

3. Tarik minat konsumen

Apa saja sih hal yang bisa menarik minat konsumen di Twitter? Ini dia daftarnya:

§  Ongkos kirim (56,6%);

§  Diskon (55,6%);

§  Ulasan pembeli/testimoni (54,1%);

§  Jumlah komentar positif di medsos (41%);

§  Aturan refund yang mudah (35,4%).

Nah, Anda bisa mempertimbangkan kelima hal tersebut untuk menarik perhatian konsumen.

Baca Juga: Silat Bebas Indonesia Akan Tampil pada One Pride MMA

4. Gunakan sistem pembayaran daring

Sebagai penjual, baiknya Anda memiliki aplikasi perbankan seluler ataupun punya akun dompet digital. Sebab, 38% pengguna Twitter Indonesia lebih memilih memakai perbankan daring.

5. Manfaatkan konten video untuk promosi

Asal tahu saja, Twitter dan Nielsen menemukan fakta, 48% pengguna Twitter terdorong membeli produk berkat video. Nah, Anda bisa membuat konten promosi video demi memasarkan bisnis dan produk di Twitter.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: wartaekonomi.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah