Baca Juga: Catat! Ini Cara Menabung Agar Bisa Kurban pada Hari Raya Idul Adha Tahun Depan
Jadwal Puasa Dzulhijjah 1442 Hijriah
Karena pada hari Tasyrik setiap umat Islam dilarang berpuasa, maka ulama menyatakan bahwa pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh atau tanggal 13, 14, 15 tiap bulan diganti dengan hari yang lain.
Umat Islam bisa kembali melaksanakan ibadah puasa setelah hari Tasyrik.
Puasa Ayyamul Bidh memerupakan salah satu yang diwasiatkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam selain mengerjakan salat Dhuha.
Baca Juga: Makna Hari Tasyrik, Berikut 4 Hal yang Bisa Dilakukan Setelah Hari Raya Idul Adha
Termaktub dalam hadis riwayat Bukhari nomo 1178, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata:
أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ
Artinya: Kekasihku (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasihat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1- berpuasa tiga hari setiap bulannya; 2- mengerjakan salat Dhuha; 3- mengerjakan salat Witir sebelum tidur.
Itulah pengertian hari Tasyrik dan jadwal puasa pada bulan Dzulhijjah yang wajib diketahui umat Islam.***