Network
PR INDRAMAYU – Contoh teks ceramah Ramadhan terkait Covid-19 dalam dilihat di artikel ini.
Terhitung dua kali umat Islam merasakan bulan Ramadhan di tengah pandemi Covid-19.
Dengan adanya Covid-19, Ramadhan menjadi bulan yang tidak seperti biasanya bagi umat Islam.
Baca Juga: Luna Maya Bersenandung Buka Dulu Topengmu, Ayu Dewi: Kangen Kayaknya
Untuk mencegah orang di sekitar terkena wabah ini, salah satunya dengan mengingatkan terkait protokol kesehatan yang ketat.
Selain itu, pentingnya protokol kesehatan juga dapat menjadi tema ceramahn pada bulan Ramadhan.
Artikel ini telah tayang di portalkudus.pikiran-rakyat.com dengan judul “Kultum Ramadhan Tentang Covid-19, Contoh Ceramah Ramadhan Singkat tentang Pandemi Corona Dilengkapi Dalilnya”.
Baca Juga: Akui Kemauan Diri Sendiri, Aktor Jeff Smith Positif Gunakan Narkoba Jenis Ganja
Artikel ini akan menyajikan contoh Kultum Ramadhan 2021 tentang Covid-19, ceramah Ramadhan singkat tentang Pandemi Corona.
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, Wa Syukurillah, syukur kita panjatkan pada Allah Swt, yang sudah memberikan kita semua nikmat kesehatan sehingga bisa berkumpul di sini.
Baca Juga: Terkait Insiden Ledakan di PLTG CNG Jakabaring, PLN Pastikan Pasokan Listrik Tetap Terjaga
Kedua, mari kita bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw, semoga kita termasuk orang-orang yang mendapat syafaat beliau di hari akhir nanti.
Kaum muslimin saudaraku semua, di momen Ramadhan saat ini, kita masih dalam ujian akan merebaknya pandemi Covid-19 yang belum reda.
Oleh karena itu, dalam rangka mencegah penularan Covid-19, kita harus selalu mengikuti anjuran untuk menjaga jarak dan menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: 10 Penjual Takjil di Kota Bogor Mendapat Modal Usaha, Berikut Nominalnya
Ini adalah bentuk ikhtiar kita di tengah ujian wabah Covid-19 ini.
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الطَّاعُونُ آيَةُ الرِّجْزِ ابْتَلَى اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ بِهِ نَاسًا مِنْ عِبَادِهِ فَإِذَا سَمِعْتُمْ بِهِ فَلَا تَدْخُلُوا عَلَيْهِ
وَإِذَا وَقَعَ بِأَرْضٍ وَأَنْتُمْ بِهَا فَلَا تَفِرُّوا مِنْهُ
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tha’un (wabah penyakit menular) adalah suatu peringatan dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala untuk menguji hamba-hamba-Nya dari kalangan manusia. Maka apabila kamu mendengar penyakit itu berjangkit di suatu negeri, janganlah kamu masuk ke negeri itu. Dan apabila wabah itu berjangkit di negeri tempat kamu berada, jangan pula kamu lari daripadanya.” (HR Bukhari dan Muslim dari Usamah bin Zaid).
Baca Juga: Tips Mengemudi Mobil Aman Saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan
Hadis tersebut mengisyaratkan bahwa wabah adalah cobaan atau peringatan dari Allah Swt.
Di samping itu, hadis tersebut juga memberi kita panduan saat terjadi wabah, di mana kita harus menjaga jarak.
Saudaraku semua yang dirahmati Allah Swt, marilah di momen bulan suci Ramadhan di tengah pandemi ini, kita tingkatkan dan kuatkan keimanan kita kepada Allah.
Baca Juga: Atta Halilintar Buka Suara Terkait Rumor Sebutkan Aurel Hermansyah Hamil Sebelum Menikah
Keimanan dan ketakwaan membuat kita bisa terus bersabar, sembari berikhtiar dan berdoa, serta berserah diri kepada Allah.
Mari kita panjatkan doa kepada Allah Swt, agar wabah atau pandemi Covid-19 ini bisa segera reda.
Sebab, kita yakin bahwa segala yang terjadi di dunia ini adalah atas kuasa Allah Swt. Jadi, mari kita tetap beriktiar mencegah penularan Covid-19, sembari bedoa dan bertawakkal.
Baca Juga: Marak Peretasan Akun, Berikut Ini Tips Agar Akun WhatsApp Terhindar dari Peretas
Di samping itu, sangat penting bagi kita untuk bisa memetik hikmah atas terjadinya wabah Covid-19 ini.
Pertama, sejak ada Covid-19 ini, kita menjadi kembali diingatkan akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan.
Kedua, karena adanya Covid-19, kita juga menjadi lebih peduli dengan sesama yang membutuhkan. Kebersamaan dan persaudaraan kita menjadi lebih kuat.
Baca Juga: Yusuf Mansur Ucapkan Selamat kepada Mukhlis Latasi, Sabet Juara 1 Ajang Internasional
Ketiga, pandemi Covid-19 membuat kita tersadar betapa berharganya nikmat kesehatan. Oleh karena itu, kita harus lebih banyak bersyukur ketika diberi kesehatan.
Cukup sekian yang bisa saya sampaikan. Mohon maaf apabila ada kesalahan.
Semoga apa yang saya sampaikan ada manfaat yang bisa dipetik bersama, di momen Ramadhan sekaligus di situasi pandemi Covid-19 sekarang ini.
Wassalamualaikum Wr. Wb
Demikianlah tadi contoh Kultum Ramadhan 2021 tentang Covid-19, ceramah Ramadhan singkat tentang Pandemi Corona.*** (Al Mahfud/Portal Kudus)
