Profesor Australia Katrina Schmid: Melihat Warna saat Mata Terpejam Adalah Normal

- 23 Maret 2021, 16:00 WIB
Ilustrasi mata. Profesor Australia berkata melihat cahaya saat mata terpejam adalah normal, kita perlu waspada jika cahaya itu semakin jelas.
Ilustrasi mata. Profesor Australia berkata melihat cahaya saat mata terpejam adalah normal, kita perlu waspada jika cahaya itu semakin jelas. /Pixabay/PublicDomainPictures

PR INDRAMAYU – Melihat warna saat mata kita terpejam adalah hal yang normal, demikian pernyataan profesor dari Queensland University of Technology, Australia, yaitu Katrina Schmid.

Menurut profesor dari Queensland University of Technology, Australia, yakni Katrina Schmid, melihat warna saat mata terpejam adalah hal normal, oleh karena itu kita tidak perlu khawatir.

Penyebab kita melihat warna saat mata terpejam menurut profesor dari Queensland University of Technology, Australia, yaitu Katrina Schmid adalah karena phosphene.

Baca Juga: Kabar Duka, Seorang Bayi Umur 3 Bulan Meninggal Dunia Setelah Terpapar Covid-19

Apa itu phosphene?

Phosphene adalah kesan akan datangnya cahaya yang tidak seutuhnya pada mata kita. Hal itu merupakan sesuatu yang terjadi secara alami.

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman Kamus Merriam-Webster, penyebab phosphene biasanya disebabkan oleh stimulasi retina.

Profesor dari Australia, Katrina Schmid, menjelaskan lebih lanjut tentang phosphene tersebut yang mengakibatkan kita bisa melihat warna saat mata terpejam.

Baca Juga: 5 Tahapan Bagi Sekolah Agar Bisa Mengadakan Pembelajaran Tatap Muka, Menurut Ketua Satgas Covid-19

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: The Conversation Merriam-Webster


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x