PR INDRAMAYU – Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan korban dari Covid-19 adalah pria. Hal itu disebabkan karena pria memliki kekebalan tubuh yang lemah dibandingkan wanita.
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari Health Line, ahli berpendapat melalui penelitian mereka bahwa pria cenderung melakukan perilaku yang lebih beresiko terpapar virus Corona seperti mengabaikan jarak fisik, dan menganggap sepele gejala Covid-19.
Berdasarkan data, dan statistik yang dipublikasikan ke umum, banyak pria yang meninggal dunia akibat Covid-19 di seluruh dunia dibandingkan dengan wanita, meski keduanya sama-sama dapat tertular Covid-19.
Baca Juga: Jansen Sitindaon Buka-bukaan Soal Eksistensi Partai Demokrat
Para peneliti juga menyatakan bahwa, pria lebih mungkin menderita efek parah dari penyakit yang disebabkan Covid-19.
Seperti halnya di tempat asal berkembangnya Virus Corona, China, bahwa lebih dari 70 persen korban meninggal akibat Covid-19 adalah pria.
Sedangkan menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebanyak 63 persen korban meninggal akibat Covid-19 di dunia adalah pria.
Faktor yang menyebabkan pria lebih mudah terpapar Covid-19 juga diperkuat dengan penelitian yang dilakukan oleh ahli penyakit menular, Dr. Stephen Berger.