PR INDRAMAYU – Lintah merupakan salah satu hewan yang kerap menjadi momok bagi manusia. Selain dianggap sebagai hewan parasit, bentuk dari hewan satu ini kerap membuat sebagian orang geli dan jijik.
Lintah adalah kelompok hewan dalam keluarga cacing beruas yang berbadan pipih serta memiliki alat penghisap darah di ujung kepada dan ujung ekornya.
Tapi siapa sangka lintah ternyata bisa dijadikan untuk pengobatan berbagai penyakit, terutama penyakit yang disebabkan oleh penggumpalan darah di dalam tubuh.
Baca Juga: Prakiraan Hujan Indonesia 22-23 Februari 2021: Kalsel, Kaltim, Kaltara Berpotensi Hujan Sedang
Terapi lintah ternyata telah dipraktekkan sejak lama. Dokter dari Mesir kuno, India, Arab dan Yunani menggunakan lintah untuk pengobatan penyakit kulit, masalah reproduksi, kelainan sistem saraf dan peradangan.
Terapi lintah ini merupakan salah satu metode pengobatan unik yang juga dikenal dengan nama ‘hirudotheraphy’.
Lintah adalah hewan hematofagus yang diketahui memiliki banyak senyawa aktif dalam air liur dan sekresi lainnya.
Baca Juga: Banjir Kembali Melanda Jakarta, Giring PSI : Anies Tak Pernah Serius Atasi Banjir Ibu Kota
Banyak dokter merekomendasikannya karena sejumlah studi dan laporan ilmiah telah mengkonfirmasi manfaat metode perawatan ini.