PR INDRAMAYU – Membaca puisi bisa jadi rekomendasi kegiatan untuk merayakan HUT RI ke-76 dan mengenang sejarah kemerdekaan Indonesia.
Banyak dari karya putra putri bangsa Indonesia membuat puisi kemerdekaan yang bisa dijadikan referensi untuk mengikuti lomba 17 Agustusan.
Kumpulan puisi kemerdekaan Indonesia ini tentu bisa membangkitkan persatuan Indonesia di perayaan HUT RI ke-76.
Baca Juga: Jadwal Vaksin Covid-19 Kabupaten Bogor Senin 16 Agustus 2021,Tersedia Dosis 1 dan 2
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com melalui berbagai sumber, berikut kumpulan puisi bertemakan Kemerdekaan Indonesia yang bisa Anda baca.
1. Karawang Bekasi
Karya : Chairil Anwar
Kami yang kini terbaring antara Karawang-Bekasi
Tidak bisa teriak “Merdeka” dan angkat senjata lagi
Tapi siapakah yang tidak lagi mendengar deru kami
Terbayang kami maju dan berdegap hati ?
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini: Lakukan Tes DNA Ilegal, Aldebaran Siap Jebloskan Nino ke Penjara
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami mati muda. Yang tinggal tulang diliputi debu
Kenang, kenanglah kami
Kami sudah coba apa yang kami bisa
Tapi kerja belum selesai, belum apa-apa
Baca Juga: Weekend Tiba, Volume Kendaraan di Jalur Puncak Bogor Meningkat Sampai 30 Persen di Masa PPKM Level 4
Kami sudah beri kami punya jiwa
Kerja belum selesai, belum bisa memperhitungkan arti 4-5 ribu jiwa
Kami cuma tulang-tulang berserakan
Tapi adalah kepunyaanmu
Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan
Ataukah jiwa kami melayang untuk kemerdekaan, kemenangan dan harapan
Atau tidak untuk apa-apa
Kami tidak tahu, kami tidak bisa lagi berkata
Kaulah sekarang yang berkata
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kenang-kenanglah kami
Menjaga Bung Karno
Menjaga Bung Hatta
Menjaga Bung Syahrir
Kami sekarang mayat
Berilah kami arti
Berjagalah terus di garis batas pernyataan dan impian
Baca Juga: Prediksi Mainz vs RB Leipzig di Bundesliga Jerman Beserta Head to Head, Line Up dan Skor Akhir Nanti
Kenang-kenanglah kami
Yang tinggal tulang-tulang diliputi debu
Beribu kami terbaring antara Karawang-Bekasi
Menceritakan tentang perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah
Puisi ini tentu sangat menginspirasi bagi kita semua para penerus bangsa agar selalu semangat membela negara tercinta.
Yang Terampas Dan Yang Terputus
Baca Juga: Daftar Jalan yang Menjadi Fokus Pengawasan atau Penyekatan PPKM di Wilayah Bogor, Wajib Tahu!
2. Di Balik Seruan Pahlawan
Karya : Zshara Aurora
Kabut
Dalam kenangan pergolakan pertiwi
Mendung
Bertandakan hujan deras
Membanjiri rasa yang haus kemerdekaan
Dia yang semua yang ada menunggu keputusan sakral
Serbu
Merdeka atau mati! Allahu Akbar!
Titahmu terdengar kian merasuk dalam jiwa
Dalam serbuan bambu runcing menyatu
Engkau teruskan menyebut ayat suci
Engkau teriakkan semangat juang demi negeri
Engkau relakan terkasih menahan tepaan belati
Untuk ibu pertiwi
Kini kau lihat
Merah hitam tanah kelahiranmu
Pertumpahan darah para penjajah keji
Gemelutmu tak kunjung sia Lindungannya selalu di hatimu
Untuk kemerdekaan Indonesia Abadi
3. Pemuda Pahlawan
Karya : Riky Fernandes
Gelagat keharuan tercium bagai hewan yang mulai hancur
Waktumu tidak banyak di atas fana
Rapatkan jari-jemarimu agar sampai menuju menara
Bulatkan tekadmu untuk melawan arus kebencian setiap manusia
Kokohkan dua kakimu sampai ke kepala
Tarik tali pelontar kain merah putihmu
Jangan kau sujud di atas tanah itu
Tancapkan saja tiang semangatmu setinggi mungkin
Senyummu kian memanis dengan topi jerami berwarna gelap
Dan saat itulah kau akan tahu betapa sulitnya hidup
Dengan keringat tanpa peduli hari telah mencapai senja
Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah 15 Agustus: dari Hubungan AS-Rusia Renggang hingga Merdakanya India dan Korea
4. Hari Itu, Bangsaku Bahagia
Karya : Asty Kusumadewi
Indonesia adalah negara kaya
Negara penuh budaya
Negara yang selalu jaya
Di setiap generasinya
Namun, ada kisah nyata dibalik itu semua
Penjajahan dimana-mana
Perjuangan melawan penjajah durjana
Dengan semangat juang 45
Baca Juga: Prediksi Angers vs Lyon di Ligue 1 Prancis, Les Gones Incar Kemenangan Perdana
Pertumpahan darah di tanah air
Saksi bisu perjuangan bangsa
Dengan satu keinginannya
Tekad kuat untuk Merdeka!
Merdeka, Merdeka, Merdeka!
Hari Itu Bangsaku Bahagia
17 Agustus 1945
Indonesia merdeka dari segala sengsara dan lara
Baca Juga: Kumpulan Link Twibbon HUT RI ke-76 17 Agustus 2021, Bakar Semangat Indonesia!
5. Derai-Derai Cemara
Karya : Chairil Anwar
Cemara menderai sampai jauh
Terasa hari akan jadi malam
Ada beberapa dahan ditingkap merapuh
Dipukul angin yang terpendam
Aku sekarang orangnya bisa tahan
Sudah berapa waktu bukan kanak lagi
Tapi dulu memang ada suatu bahan
Yang bukan dasar perhitungan kini
Hidup hanya menunda kekalahan
Tambah terasing dari cinta sekolah rendah
dan tahu, ada yang tetap tidak terucapkan
sebelum pada akhirnya kita menyerah
***